Abstrak


Redesign Baby Walker Untuk Balita Menggunakan Metode Value Engineering dalam Mendukung Stimulasi Belajar Berjalan


Oleh :
Alifta Agdiana Dewati - I0317009 - Fak. Teknik

Badan Pusat Statistik (BPS) tingginya angka kelahiran setiap tahun diiringi dengan gangguan tumbuh kembang anak. Kebutuhan perlengkapan alat bantu pada saat usia balita semakin meningkat sebagai alat bantu tumbuh kembang (Smith, 2007). Orang tua berinisiatif menggunakan alat bantu jalan. Baby walker family tipe 136 yang digunakan sebagai desain eksisting alat bantu jalan memiliki ketinggian maks 50 cm. Modul Standar Antropometri Gizi Anak RI tahun 2011, panjang badan balita usia 9-18 bulan berkisar 67,5-87,7 cm. Baby walker seharusnya dirancang sesuai dengan dimensi tumbuh kembang balita (Shafeek & El-Negmy, 2016). Masalah ini diselesaikan melalui redesign baby walker untuk mengatasi ketidaksesuaian dimensi baby walker dan pertumbuhan panjang badan. Penyelesaian masalah value engineering untuk mengevaluasi nilai terbaik antara kendala teknis dan prosedur operasional sebagai performansi dari alternatif desain terhadap biaya dan efektifitas waktu penggunaan (Apriani, 2019). Alternatif baby walker tipe 136, baby walker berbasis thread telescopic bar, baby walker berbasis push button batang rangka dan baby walker berbasis flip lock system. Dilakukan perhitungan value membandingkan performansi dengan cost yang dikeluarkan. Baby walker berbasis thread bar memiliki value 3,3726E-07 sedangkan baby walker berbasis push button batang rangka memiliki value 2,59587E-07. Baby walker berbasis thread bar memiliki value tertinggi merupakan alternatif terpilih dalam melakukan redesign baby walker. Baby walker berbasis thread bar dapat menyesuaikan panjang badang balita pada usia 9-18 bulan yang berkisar 67,5-87,7 cm.

Kata Kunci: Antropometri, Baby Walker, Performansi, Value Engineering