Abstrak


Identifikasi Perkembangan Motorik Halus Anak Usia 5 – 6 Tahun Selama Penerapan Pembelajaran Daring


Oleh :
Agein Firda Mahanani - K8116004 - Fak. KIP

Anak usia 4 – 6 tahun termasuk dalam usia keemasan (golden age), sehingga memerlukan stimulasi yang tepat untuk perkembangannya. Masa pandemi sekarang ini pendidikan di Indonesia beralih ke dalam pembelajaran daring, dimana pembelajaran ini pastinya akan mempengaruhi perkembangan anak salah satunya pada perkembangan motorik halus anak.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pencapaian perkembangan motorik halus anak usia 5 – 6 tahun selama penerapan pembelajaran daring. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah anak usia 5 – 6 tahun di tiga lembaga TK yang ada di Gugus XVII kecamatan Banjarsari dengan jumlah 40 anak.
Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi, wawancara, serta dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini dilakukan secara interaktif, yang terdiri dari empat tahapan yaitu reduksi data, penyajian data, verifikasi data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa selama pembelajaran daring aspek perkembangan motorik dilihat dari indikator perkembangan terdapat tiga indikator yang berkembang kurang maksimal yaitu indikator menggambar sesuai gagasan, melipat menjadi bentuk yang bermakna, serta menggunting pola. Sedangkan terdapat satu indikator yang tetap berkembang secara maksimal yaitu menempel gambar.

Kata Kunci : Motorik Halus, Anak Usia Dini, Pembelajaran Daring