×
Penyandang disabilitas merupakan kelompok masyarakat yang rentan terhadap permasalahan sosial seperti pengangguran dan kemiskinan. Pembangunan berkelanjutan menjadi hal yang penting dilakukan sebagai upaya pemberdayaan masyarakat disabilitas. Upaya tersebut dilakukan adalah dengan adanya program CSR PT Pertamina yang bertujuan untuk menciptakan kemandirian melalui program pelatihan yang membentuk keberdayaan, yang nantinya diharapkan mampu mengurangi tingkat kemiskinan dan meningkatkan perekonomian bagi masyarakat disabilitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji mengenai efektivitas program CSR PT Pertamina (Persero) Terminal BBM Boyolali dalam pemberdayaan masyarakat penyandang disabilitas yang ada di Forum Komunikasi Difabel Boyolali (FKDB) serta untuk mengetahui hambatan-hambatan yang terjadi dan solusi yang diberikan dalam pelaksanaan program tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara dan studi dokumentasi. Pemilihan informan dengan purposive sampling. Teknik analisis data menggunakan model analisis interaktif. Teori yang digunakan adalah teori efektivitas program milik Nakamura dan Smallwood (1982) dengan aspek pencapaian tujuan dan hasil, efisiensi, kepuasan kelompok sasaran, daya tanggap klien, dan sistem pemeliharaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program CSR PT Pertamina TBBM Boyolali dalam pemberdayaan masyarakat disabilitas dapat dinyatakan efektif pada aspek pencapaian tujuan dan hasil, daya tanggap klien dan sistem pemeliharaan. Sedangkan indikator efisiensi dan kepuasan kelompok sasaran dapat dinyatakan cukup efektif. Selain itu, dalam program ini ditemukan beberapa hambatan yang berkaitan dengan sumberdayanya baik sumber daya manusia dan sumber daya peralatan atau fasilitas.