Latar Belakang: Kompleksitas dari keterkaitan depresi dengan anemia dan kualitas hidup pada pasien usia lanjut. Faktor psikososial pada lanjut usia terutama penghuni panti jompo mempengaruhi kondisi fisik dan psikis. Terdapat pengaruh penggunaan psikoterapi hypnoterapi dengan self hypnosis pada pasien dengan depresi dengan hasil perbaikan tingkat depresi, perbaikam Hb pada anemia dan perbaikan skore SF36 dan Nutrisi MNA pada kualitas hidup. Self Hypnosis dilakukan selama 5 minggu yang dilakukan dengan pemutaran rekaman setiap malam menjelang tidur untuk menyampaikan suggest yang menjadi tujuan terapi. Self-hypnosis sebagai terapi pelengkap yang mudah dilakukan dan dengan biaya murah serta dapat dilakukan secara mandiri oleh lanjut usia panti jompo.
Tujuan: untuk mengetahui keefektifan Self-hypnosis dalam perbaikan depresi dan anemia serta kualitas hidup pada lanjut usia.
Metode: Penelitian ekspiremental dengan rancangan total sampling dan random controlled trial pre dan post tes desaign. Depresi dievaluasi menggunakan Geriatri Depression Scale (GDS). Subjek penelitian adalah penghuni panti jompo Aisyiah Sumber Solo. Jumlah penghuni panti sebanyak 26 yang masuk ke dalam sampel penelitian adalah 24 dan dibagi menjadi dua kelompok berdasarkan ruang tidur masing-masing.
Hasil: Intervensi self hypnosis secara statistik signifikan memperbaiki derajat depresi dengan perbaikan skore GDS dan memperbaiki kadar Hb sehingga dapat memperbaiki derajat anemia serta  skore GDS serta skore MNA pada kelompok perlakuan dibandingkan dengan kelompok control (p < 0>Kesimpulan: Self Hypnosis efektif untuk perbaikan derajat depresi dan anemia serta kualitas hidup pada lanjut usia.

Kata kunci: Depresi, anemia, self hypnosis, kualitas hidup, lanjut usia.