Latar belakang: Community acquired pneumonia (CAP) adalah peradangan akut pada parenkim paru yang didapat di masyarakat. Penyebab tingginya angka kematian pneumonia komunitas adalah akibat respons inflamasi yang cukup tinggi. Terapi antiinflamasi adalah terapi tambahan untuk menekan respons inflamasi yang berlebihan. Pemeriksaan biomarker Interleukin-6 (IL-6), Tumor necrosis factor-? (TNF-?), procalcitonin, Neutrophil lymphocyte ratio, merupakan indikator proses inflamasi. Terapi tambahan tanaman herbal antiinflamasi yang telah menunjukkan hasil yang baik salah satunya yaitu jahe merah (Zingiber officinale var rubrum). Jahe merah mengandung senyawa fenolik yaitu shogaol dan 6-gingerol yang bermanfaat sebagai antiinflamasi karena dapat menghambat secara langsung pembentukan sitokin proinflamasi. Terapi tambahan antiinflamasi lainya yang telah banyak diteliti yaitu deksametason yang mempengaruhi banyak langkah dalam jalur inflamasi.

Metode: Uji klinis dengan desain quasi experimental dengan pendekatan pretest posttest study design dilakukan pada pasien pneumonia yang dirawat di RSUD Dr. Moewardi Surakarta dan RS Universitas Sebelas Maret pada Januari –Maret 2023 dengan cara consecutive sampling. Kelompok kontrol (n=15) mendapatkan terapi standar sedangkan kelompok perlakuan 1 (n=15) mendapat terapi standar ditambah pemberian ekstrak jahe merah 3 x 300 mg (1 capsul) selama perawatan. Kelompok perlakuan 2 (n=15) mendapat terapi standar ditambah pemberian deksametason injeksi 5 mg/24 jam. Kelompok perlakuan 3 (n=15) mendapat terapi standar ditambah pemberian kombinasi ekstrak jahe merah dan deksametason.  Kadar IL-6, TNF-?,  procalcitonin, dan Neutrophil lymphocyte ratio diukur saat hari pertama perawatan dan ketika kriteria pemulangan pasien terpenuhi. Lama rawat inap di hitung dari awal pasien masuk dirawat hingga pasien mengalami perbaikan klinis dan diperbolehkan pulang.

Hasil: Terdapat perbedaan signifikan kadar TNF-? (p=0.002) kelompok perlakuan dibanding kontrol. Terdapat perbedaan signifikan kadar procalcitonin (p=<0>Neutrophil lymphocyte ratio (p=0.001) kelompok perlakuan dibanding kontrol. Namun tidak terdapat perbedaan signifikan kadar IL-6 (p=0,635) kelompok perlakuan dibanding kontrol, dan tidak terdapat perbedaan signifikan (p=0,560) lama rawat inap kelompok perlakuan dibanding kontrol

Simpulan: Pemberian ekstrak jahe merah dan deksametason sebagai terapi tambahan pada pasien pneumonia dapat menurunkan kadar TNF-?, dan procalcitonin, Neutrophil lymphocyte ratio secara signifikan.