One Day Trip Solo Raya merupakan solusi berwisata di masa pandemi. One Day Trip sebagai alternatif melakukan perjalanan wisata karena hanya membutuhkan waktu yang singkat dan syarat untuk melakukan perjalanan cukup mudah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan protokol kesehatan One Day Trip Solo Raya di CV. Wilis Pesona Wisata.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Lokasi penelitian dilakukan di kantor CV. Wilis Pesona Wisata, Jl. Solo – Purwodadi KM 11 Gondangrejo Karanganyar. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara dengan Bapak M. Ardhi Wilis dan Laily Maysaroh, studi dokumen data perjalanan di CV. Wilis Pesona Wisata, observasi mengamati dan meneliti paket wisata dan protokol kesehatan selama trip berlangsung, dan studi pustaka yang mengambil data dari beberapa buku yang relevan dengan judul yang telah ditentukan.
Hasil dari penelitian ini adalah destinasi yang dikunjungi pada paket wisata One Day Trip Solo Raya. Pertama mengunjungi Rumah Atsiri Indonesia, peserta akan diajak tour museum, tour taman, workshop penyulingan, dan makan siang. Kedua mengunjungi Museum Batik Danar Hadi, tour museum batik dan melihat proses pembuatan batik tulis. Ketiga mengunjungi The Heritage Palace. Penerapan protokol kesehatan pada One Day Trip terbagi menjadi 3 bagian yaitu pada saat di bus, di destinasi wisata, dan di restoran. Namun, ada beberapa kekurangan dalam pelaksanaan penerapan protokol kesehatan. Maka dari itu, muncul solusi dan inovasi untuk memperketat protokol kesehatan yang telah ada, seperti mengganti masker setiap selesai dari destinasi, memeriksa suhu dan menyediakan hand sanitizer yang digunakan di dalam bus, menjaga jarak pada saat di destinasi wisata dan dirumah makan. Kendala yang ditemui pada saat melaksanakan kegiatan One day Trip Solo Raya adalah tidak berkala mengganti masker dan tidak menjaga jarak. Solusi yang diberikan adalah menghimbau agar sering mengganti masker dan menjaga jarak sesuai dengan protokol kesehatan.
Kesimpulannya adalah paket wisata One Day Trip Solo Raya mengunjungi 3 destinasi yang berkonsep eduwisata dengan menerapkan protokol kesehatan. Namun, ada beberapa kekurangan sehingga terdapat solusi dan inovasi yang bisa diimplementasikan dalam paket wisata One Day Trip Solo Raya. Tidak hanya itu, terdapat beberapa saran yaitu destinasi yang dikunjungi lebih dikreasikan atau bisa sesuai dengan keinginan customer, penerapan protokol lebih diperketat, dan membuat poster himbauan untuk peserta agar menaati protokol kesehatan.

Kata Kunci: Protokol kesehatan, Paket Wisata, One Day Trip, Pandemi COVID- 19