Penelitian ini bertujuan untuk 1) mendeskripsikan dan menjelaskan jenis tindak tutur ekspresif pada gelar wicara Coklat Kita Humor Sufi. 2) mendeskripsikan dan menjelaskan implikatur dari tindak tutur ekspresif yang digunakan dalam gelar wicara Coklat Kita Humor Sufi. 3) mendeskripsikan dan menjelaskan relevansi dari jenis tindak tutur ekspresif dan implikatur gelar wicara Coklat Kita Humor Sufi dengan pembelajaran berbicara di SMK.
Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Data dan sumber data yang digunakan adalah kata, frasa, atau kalimat yang terdapat dalam gelar wicara Coklat Kita Humor Sufi. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik simak bebas libat cakap. Proses analisis data dengan melakukan reduksi data, tampilan data, dan verifikasi kesimpulan.
Hasil analisis jenis tindak tutur ekspresif dalam gelar wicara Coklat Kita Humor Sufi dapat dikelompkkan menjadi enam jenis. Enam jenis tersebut adalah tindak tutur ekspresif berterima kasih, ucapan selamat, menyambut, meminta maaf, berdukacita, dan menyayangkan. Tindak tutur ekspresif berdukacita menjadi jenis yang paling banyak dilakukan dalam beberapa tayangan gelar wicara Coklat Kita Humor Sufi. Hasil tersebut sesuai dengan pengambilan tema disetiap episode pada tayangan gelar wicara yang mengandung unsur kesusahan hidup. Implikatur yang ditemukan dalam tindak tutur ekspresif dalam gelar wicara Coklat Kita Humor Sufi berupa implikatur konvensional dan implikatur percakapan. Impikatur percakapan dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu implikatur    percakapan    umum    dan    khusus.    Implikatur    percakapan    umum mendominasi dalam gelar wicara Coklat Kita Humor Sufi. Tindak tutur ekspresif dan implikatur yang digunakan dalam gelar wicara Coklat Kita Humor Sufi dapat direlevansikan dengan pembelajaran berbicara di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Kesesuaian tersebut dilihat dari hasil temuan jenis tindak tutur ekspresif dan penyampaian implikatur yang dapat membantu peserta didik dalam memahami dan memperluas keterampilan berbicaranya. Keterampilan berbicara peserta didik yang dikhususkan dalam materi Negosiasi dan Debat kelas X SMK.

Kata Kunci : Tindak tutur ekspresif, implikatur, relevansi pembelajaran berbicara