Zakia Nur Aini. K7119288. Pembimbing I: Drs. Wahyudi, M.Pd. Pembimbing II: Drs. Ngatman, M.Pd. PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN MEDIA KONKRET UNTUK MENINGKATKAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA TENTANG BANGUN RUANG PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 KEPIL TAHUN AJARAN 2022/2023.

Tujuan penelitian ini yaitu: (1) mendeskripsikan langkah-langkah penerapan model Problem Based Learning dengan media konkret, (2) meningkatkan pembelajaran matematika tentang bangun ruang, (3) mendeskripsikan kendala dan solusi yang dihadapi dalam penerapan model Problem Based Learning dengan media konkret. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan selama tiga siklus. Subjek penelitian ini yaitu guru dan siswa kelas V SDN 3 Kepil. Data yang digunakan merupakan data kualitatif dan data kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan tes. Validitas data menggunakan triangulasi sumber dna teknik. Analisa data dilaksanakan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) langkah-langkah penerapan model Problem Based Learning dengan media konkret untuk meningkatkan pembelajaran matematika materi bangun ruang pada siswa kelas V SDN 3 Kepil tahun ajaran 2022/2023 yaitu: (a) orientasi masalah dengan media konkret, (b) pengorganisasian siswa dengan  media konkret, (c) membimbing siswa dengan media konkret, (d) penyajian hasil kerja dengan media konkret, (e) evaluasi proses pemecahan masalah dengan media konkret. (2) penerapan model Problem Based Learning dengan media konkret dapat meningkatkan pembelajaran matematika siswa kelas V SDN 3 Kepil. Hal tersebut dibuktikan dari rata-rata hasil ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus siklus I= 82,5%, siklus II= 85%, dan siklus III= 90%, (3) kendala  dalam penelitian ini yaitu: (a) kurangnya kerja sama ketika diskusi, (b) siswa sulit dikondisikan, (c) guru sedikit kesulitan dalam tahap evaluasi proses pemecahan masalah dengan media konkret, (d) siswa pasif memberikan tanggapan, (e) siswa asik ngobrol, (f) siswa menganggu teman lain, (g) siswa kurang memperhatikan pelajaran, (h) terdapat 3 siswa belum berani mengemukakan pendapat. Solusi dari kendala yang ditemui yaitu: (a) guru membantu mengarahkan tugas masing-masing anggota, (b) guru mengingatkan tata tertib belajar, (c) guru memfokuskan siswa untuk memecahkan masalah dengan media konkret, (d) guru memberikan motivasi supaya siswa berani menanggapi, (e) guru memusatkan perhatian pada pembelajaran, (f) guru memberikan sanksi dengan menjawab pertanyaan mengenai materi, (g) guru memberikan ice breaking agar siswa fokus, (h) guru harus terus memberikan motivasi dan stimulus.

Kesimpulan penelitian ini adalah penerapan model Problem Based Learning dengan media konkret dapat meningkatkan pembelajaran matematika materi bangun ruang pada siswa kelas V SDN 3 Kepil tahun ajaran 2022/2023.