Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh elastic band training terhadap power otot tungkai pemain sepakbola wanita.

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan rancangan one group pretest-posttest design. Sampel penelitian berjumlah 40 pemain sepakbola wanita dengan teknik sampel jenuh (saturation sampling) (usia 22.10±1.97 tahun, tinggi badan 156.63±4.69 cm, berat badan 54.01±5.16 kg, dan BMI 21.99±1.36). Pada pelaksanaan perlakuan, sampel menjalani elastic band training yang terdiri dari 4 exercise yaitu reach squat, forward step lunge, lateral step lunge, dan forward reach selama 8 minggu (3 sesi per minggu). Pengumpulan data dilakukan dengan tes squat jump (SJ), countermovement jump (CMJ), dan 5-jump test (5-JT). Analisis data dilakukan dengan paired t-test pada kinerja lompatan setiap tes. Analisis statistik dilakukan dengan bantuan SPSS 16.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh elastic band training terhadap power otot tungkai pemain sepakbola wanita dengan nilai thitung 19.156 > 2.023 untuk kinerja lompatan di squat jump (SJ), thitung 15.456 > 2.023 untuk kinerja lompatan di countermovement jump (CMJ), dan thitung 18.507 > 2.023 untuk kinerja lompatan di 5-jump test (5-JT).

Berdasarkan hasil penelitian dan hasil analisis data yang telah dilakukan, dapat diperoleh simpulan, yaitu ada pengaruh yang signifikan antara elastic band training terhadap peningkatan power otot tungkai pada pemain sepakbola wanita. Hasil penelitian menunjukkan adanya keuntungan potensial menggunakan elastic band training dalam meningkatkan kinerja lompatan di setiap jenis tes. Dilihat dari prosentase peningkatan di setiap jenis tes yaitu 4.915 % di tes squat jump, 4.041 % di tes countermovement jump, dan 0.823 % di tes 5-jump test.