×
Luka bakar merupakan suatu luka yang disebabkan oleh kerusakan jaringan akibat kontak langsung dengan panas, radiasi, listrik ata bahan kimia. Luka ini menjadi salah satu cedera yang umum terjadi di seluruh dunia. Pengobatan alami dengan menggunakan minyak ikan patin dan ekstrak daun binahong diharapkan memiliki aktivitas penyembuhan luka bakar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek sinergis dari persentase penyembuhan luka bakar dari kombinasi minyak ikan patin dan ekstrak daun binahong dalam salep basis hidrokarbon pada aktivitas penyembuhan luka bakar pada hewan uji mencit. Penelitian ini termasuk penelitian eksperimental menggunakan hewan uji mencit yang dibagi menjadi 4 kelompok perlakuan. Kelompok kontrol positif menggunakan betadine 10% salep®, kontrol negatif menggunakan basis salep, kelompok Formula 1, dan kempok Formula 2. Hewan uji diberi luka bakar pada area punggung menggunakan besi alas bulat berdiameter 1,5 cm. Luka yang terbentuk diolesi salep sesuai dengan kelompok perlakuan. Luka diamati dan diukur luasnya setiap 3 hari dalam kurun waktu 15 hari. Pengukuran luka dilakukan menggunakan jangka sorong. Data yang diperoleh diuji secara statistik menggunakan metode One Way ANOVA dengan uji post hoc LSD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian salep kombinasi minyak ikan patin dan daun binahong memiliki efek sinergis pada aktvitas penyembuhan luka bakar. Salep hidrokarbon mengandung minyak ikan patin 5% dan ekstrak daun binahong 40% memiliki penyembuhan luka bakar yang signifikan dibandingkan salep hidrokarbon mengandung minyak ikan patin 5% dan ekstrak daun binahong 10%. Sehingga aktivitas penyembuhan luka bakar pada salep hidrokarbon megandung minyak ikan patin 5% dan ekstrak daun binahong 40% memberikan aktivitas penyembuhan luka bakar yang lebih optimal dan efektif.