Latar Belakang: Prevalensi overweight pada remaja di pondok pesantren semakin meningkat. Pada umumnya, konsumsi buah pada remaja tergolong rendah. Salah satu tatalaksana overweight adalah menerapkan diet rendah kalori. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh modifikasi diet mediterania dengan pengaturan konsumsi buah terhadap status gizi, profil lipid dan asupan makanan pada remaja putri overweight.

Metode: Jenis penelitian ini adalah quasi experiment dengan pre- posttests with control group design. Metode pengambilan sampel dengan menggunakan multistage random sampling di Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus Putri 2. Subjek penelitian dibagi menjadi 4 kelompok  yaitu K- (kontrol negatif), K+ (kontrol positif), KP1dan 2 (kelompok perlakuan dengan diet mediterania dan konsumsi buah sebelum makan serta diet mediterania dan konsumsi buah setelah makan secara berturut-turut) selama 30 hari. Pengukuran status gizi terdiri dari berat badan (BB), Indeks masa tubuh per umur (IMT/U), lingkar pinggang, lingkar panggul, rasio lingkar pinggang panggul dan rasio lingkar pinggang tinggi badan. Pengukuran profil lipid dengan metode GPO-PAP (Enzymatic Calorimetric Assay). Data dianalisis dengan paired t tests, Mann Whitney, one way Anova, Kruskal Walis, Benferoni, repeated Anova dan regresi linear ganda.

Hasil: Selisih BB (1,31 kg; p<0 p=0,282) p=0,027) p=0,054 p=0,043) p=0,001 p=0,001)>

Kesimpulan: Modifikasi diet mediterania dengan pengaturan konsumsi buah sebelum makan menurunkan BB, IMT/U, total kolesterol, LDL-C, trigliserida dan asupan energi, lemak, karbohidrat serta meningkatkan HDL-C, asupan protein dan serat pada remaja putri overweight. Namun, penurunan trigliserida dan peningkatan HDL-C tidak berbeda dibandingkan dengan modifikasi diet mediterania dengan pengaturan konsumsi buah setelah makan.