Bolen adalah roti yang terbuat dari bahan pastry dan dicampur dengan beberapa bahan seperti margarin, tepung terigu, gula, garam dan air. Praktik quality control  di UKM “Sanfa” Bakery bertujuan untuk mengevaluasi penerapan konsep CPPB dan menentukan konsep CPPB yang dapat diterapkan. Perancangan konsep CPPB pada proses pembuatan roti bolen original menggunakan dasar BPOM RI Nomor HK 03.1.23.04.12.2206 tahun 2012 tentang Cara Produksi Pangan yang Baik (CPPB). Evaluasi pengendalian proses roti bolen original dilakukan dengan pengecekan terhadap setiap proses mulai bahan baku, proses pemasakan, proses pengemasan, dan proses penyimpanan. Tahapan proses pembuatan roti bolen original meliputi persiapan bahan baku, pencampuran, pengerollan, pencetakan, penambahan isian dengan pisang, pelipatan adonan, pengolesan kuning telur dan penaburan keju secara merata, pengovenan, pendinginan, pengemasan. Untuk karakteristik produk akhir dilakukan beberapa pengujian, yaitu kadar air, kadar abu, kadar protein, uji pengukuran dimensi, dan uji pengukuran berat. Hasil pengujian menunjukkan roti bolen original memiliki kadar air sebesar 36,5%, kadar abu sebesar 1,43%, kadar protein sebesar 7,56%. Sedangkan untuk konsep CPPB pada UKM “Sanfa” Bakery pada lokasi dan lingkungan, desain dan tata letak, lantai, meja pekerja, alat produksi seperti penggunaan berbahan gelas, area penyimpanan produk akhir, bahan alat produksi, tata letak ruang produksi, penyediaan air, sarana pembersihan dan pencucian, pembuangan limbah, kesehatan dan hygiene karyawan, proses pembersihan dan sanitasi, hygiene dan sanitasi, pengendalian hama, penangan sampah, dan bahan-bahan yang disimpan sudah sesuai dengan standar BPOM RI No. HK 03.1.23.04.12.2206. Sedangkan yang belum sesuai yaitu seperti dinding, pintu, ventilasi, penyimpanan bahan baku.