×
Latar Belakang: Pengobatan tuberkulosis yang tidak tepat merupakan determinan utama kejadian TB multidrug-resistant tuberculosis (MDR), yang berhubungan dengan kepatuhan pasien dalam berobat. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi MDR-TB seperti efek samping obat, merokok dan konsumsi alkohol. Tujuan untuk mengestimasi besarnya pengaruh efek samping obat terhadap kepatuhan pengobatan tuberkulosis, berdasarkan hasil dari sejumlah penelitian primer yang serupa.
Subjek dan Metode: Penelitian ini merupakan penelitian systematic review dan meta-analisis. Pencarian artikel dilakukan berdasarkan kriteria kelayakan model PICO meliputi: P= Pasien tuberkulosis; I= Efek samping obat, Merokok dan konsumsi alkohol; C= tidak ada efek samping obat, tidak merokok dan tidak konsumsi alkohol; O= Kepatuhan pengobatan tuberkulosis. Artikel dikumpulkan dari Google scholar, PubMed, Science Direct, dan Springerlink. Kata kunci menggunakan “drug side effects” OR “tobacco smoking” OR “alcohol consumption” OR “tuberculosis” AND “medication adherence” AND “cross sectional” AND “adjusted odds ratio”. Kriteria inklusi dalam penelitian ini meliputi artikel dengan desain studi cross sectional, ukuran hubungan yang digunakan adalah adjusted Odds Ratio (aOR), artikel diterbitkan dalam rentang 2009 - 2022. Artikel terpilih di uji kelayakannya menggunakan CEBM dan dianalisis menggunakan diagram PRISMA dan aplikasi Review Manager 5.3.
Hasil: 14 Studi Cross sectional terpilih untuk meta-analisis 8 studi dengan 2,045 pasien TB menunjukkan bahwa efek samping obat menurunkan kepatuhan pengobatan TB 0.26 kali daripada tanpa efek samping obat (aOR= 0.26; CI 95%= 0.14 hingga 0.49; p< 0 xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed xss=removed>Kesimpulan: Efek samping obat, alkohol, dan merokok menurunkan kepatuhan pengobatan pada pasien tuberkulosis.