×
Sejalan dengan berkembangnya era digital dan teknologi berbasis sosial, media sosial semakin mengemban peranan penting sebagai media komunikasi primer yang menghubungkan masyarakat, membuka pintu informasi dan pengetahuan, serta menjadi media hiburan bagi khalayak umum. Kompetisi meraih persentase pasar pun semakin sengit, berdasarkan data BPS tahun 2021 perusahaan penyedia layanan internet (ISP) bertambah dua kali lipat dari tahun 2016 lalu, hal ini menjadi tantangan bagi Indihome PT Telkom Witel Solo untuk tidak kalah bersaing dengan melebarkan sayap pemasaran ke berbagai saluran. Berdasarkan riset dari Wearesocial tahun 2023 jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 212,9 juta jiwa atau sekitar 77?ri total populasi Indonesia dan 150 juta diantaranya telah menggunakan media sosial secara aktif. Ditengah melesatnya tren pemasaran media sosial ini Indihome PT Telkom Witel Solo memerlukan data dan riset mengenai pengaruh social media marketing terhadap hrand awareness yang kemudian dapat dimanfaatkan dalam penyusunan dan pengeksekusian strategi pemasarannya. Variabel Social Media Marketing (SMM) dalam penelitian ini terdiri dari 5 dimensi yakni, hiburan, interaksi, trendiness, kustomisasi, dan word of mouth serta Variabel Kesadaran Merek memiliki 4 Dimensi yang meliputi, unaware, recognition, recall dan top of mind. Penelitian ini menggunakan metode Kuantitatif yang ditujukan untuk mencari hubungan sebab- akibat antar variabel. Pengambilan sampel populasi dilakukan dengan Teknik purposive sampling dengan jumlah responden sebanyak 114 responden. Hasil pengolahan dan analisis data diperoleh bahwa social media marketing berpengaruh secara positif terhadap kesadaran merek. Berdasarkan hasil koefisien deteminasi diperoleh nilai 32,2% kesadaran merek Indihome PT Telkom WItel Solo yang dipengaruhi oleh social media marketing.