Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen aset di kantor Dinas Pendidikan Kota Surakarta, hambatan-hambatan, dan upaya-upaya untuk mengatasi hambatan dalam manajemen aset di kantor Dinas Pendidikan Kota Surakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian dilakukan di kantor Dinas Pendidikan Kota Surakarta. Sumber data diperoleh dari informan, peristiwa, dan dokumen dengan teknik purposive snowball sampling. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Validitas data diperoleh dengan triangulasi metode dan triangulasi sumber. Teknik analisis data menggunakan analisis data model interaktif yaitu reduksi data, penyajian data, dan pembuatan kesimpulan. Adapun prosedur penelitian dengan tahapan pendahuluan, pengembangan instrumen, pengumpulan data, analisis data, dan terakhir penulisan laporan.
Hasil penelitian adalah: (1) manajemen aset di kantor Dinas Pendidikan Kota Surakarta dilakukan satu pintu terpusat pada SubBagian Umum dan Kepegawaian, adapun kegiatan-kegiatan pengelolaan aset yang dilakukan adalah perencanaan kebutuhan, pengadaan, inventarisasi, legal audit, penilaian, pengoperasian dan pemeliharaan aset, serta penghapusan aset, (2) hambatan-hambatan dalam manajemen aset di kantor Dinas Pendidikan Kota Surakarta adalah aset tidak disetujui untuk diadakan, dan komunikasi antar bagian yang belum baik, (3) upaya yang dilakukan oleh kantor Dinas Pendidikan Kota Surakarta untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut adalah dengan melakukan pengajuan pengadaan aset yang belum disetujui pada periode selanjutnya dengan skala prioritas, dan melakukan pengadaan aset dengan cara sewa. Upaya selanjutnya adalah dengan melakukan komunikasi ulang mengenai informasi pengelolaan aset pada tiap bidang, melakukan pengecekan dan pembaruan data aset agar aset tercatat dengan baik.

Kata Kunci: Manajemen aset, pengadaan, inventarisasi