Penelitian ini dilatar belakangi adanya pandemi Covid-19 yang terjadi pada tahun 2020 hingga tahun 2022. Pada masa tersebut banyak perusahaan mengalami penurunan jumlah penjualan hingga perusahaan terkena dampak paling parah yakni gulung tikar. Hal ini juga dialami oleh PT Dan Liris dalam kurun waktu tiga tahun tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi strategi bertahan yang digunakan oleh perusahaan untuk menjaga stabilitas pemasaran. Penulis juga mengindentifikasi strategi pemasaran yang digunakan oleh perusahaan dengan analisis bauran pemasaran 7P dan dampak yang dirasakan oleh PT Dan Liris setelah menggunakan strategi pemasaran tersebut pada masa pandemi.

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif dan kuantitatif. Pada metode kualitatif ini penulis melakukan penelitian dengan melakukan wawancara, observasi, studi kepustakaan, dan dokumentasi yang berkaitan dengan strategi bertahan dan strategi pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi bertahan dan strategi pemasaran yang digunakan oleh perusahaan dalam menjaga stabilitas pemasaran. Sedangkan pada metode kuantitatif peneliti menghitung seberapa besar peningkatan penjualan menggunakan metode Sales Growth. Peneliti menggunakan metode kuantitatif dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar dampak penggunaaan strategi pemasaran yang telah diterapkan oleh perusahaan semasa pandemi hingga pasca pandemi.

Hasil penelitian ini adalah diketahuinya strategi bertahan PT Dan Liris dalam menjaga stabilitas pemasaran, strategi pemasaran yang digunakan oleh perusahaan pada masa pandemi hingga pasca pandemi dengan analisis pendekatan bauran pemasaran 7P, dan dampak yang dirasakan oleh perusahaan setelah penerapan strategi pemasaran tersebut. Dampak tersebut terbukti dengan adanya kenaikan penjualan pada tahun 2022 sebesar 14,89?ri tahun 2021. Selain menjabarkan hasil penelitian, penulis juga menuliskan saran untuk perusahaan agar permasalahan yang terjadi pada perusahaan dapat teratasi dengan baik.

Kata kunci : Strategi bertahan, Strategi pemasaran, Stabilitas pemasaran, Pandemi.