Penulis Utama : Cyva Ardian Pradhika
NIM / NIP : F0115019
×

Tingkat kesejahteraan suatu negara saat ini diukur dengan PDB dan IPM. Namun, kesejahteraan seharusnya tidak dilihat hanya pada materil dan sosial saja, akan tetapi lebih luas. OECD mengeluarkan Better Life Index (BLI) sebagai alternatif pengukuran kesejahteraan yang melihat dari segi ekonomi, sosial, politik, budaya dan lingkungan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh 11 indikator kesejahteraan terhadap BLI secara multidimesional dan mengetahui instrumen pengukuran kesejahteraan yang lebih baik diantara BLI, IPM, dan PDB. Data sekunder diambil dari  OEDC, UNDP dan World bank. Metode penelitian ini adalah normalisasi, pembobotan, agregasi, dan analisis korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 11 indikator kesejahteraan berhubungan secara simultan terhadap Better Life Index dengan pembobotan yang sama disetiap indikator. Untuk hubungan antara BLI dengan IPM menunjukkan hasil yang positif artinya IPM mengokohkan kemampuan BLI untuk menangkap dimensi kesejahteraan yang lebih baik. Sedangkan hubungan antara BLI dengan PDB menunjukkan hasil yang negatif menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi tidak serta merta meningkatkan kesejahteraan.