Penulis Utama : Sri Rezeki Febriani
NIM / NIP : H0219091
×

Setiap tegakan memiliki komposisi dan kerapatan yang berbeda, dimana semakin rapat tegakan maka akan berbanding lurus dengan peningkatan bahan organik yang diperoleh dari seresah. Lignin merupakan salah satu kandungan dari sumber bahan organik yang dapat menentukan kecepatan proses dekomposisi bahan organik. Kandungan lignin yang tinggi akan memperlambat proses dekomposisi bahan organik. Kawasan Hutan Taman Nasional Gunung Merbabu (TNG-Merbabu) memiliki berbagai jenis tegakan hutan, perbedaan jenis tegakan ini yang menyebabkan kualitas hara yang dihasilkan berbeda dan TNG-Merbabu ini memiliki jenis tanah andisol. Pengambilan sampel dilakukan di Taman Nasional Gunung Merbabu berada di Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah dengan metode pendekatan Stratified Purposive Sampling, lokasi survei dilakukan di 5 jenis tegakan (pinus, akasia, bintamin, campuran, dan puspa) dengan membuat pedon pada kedalaman 0-100 cm (0–10, 10–20, 20–30, 30– 50, 50–70, dan 70–100 cm) di setiap tegakan TNG-Merbabu, dan pengambilan sampel dilakukan 3 kali ulangan disetiap lapisan. Parameter pengamatan meliputi hara (C-Organik, N, P, K, Ca, Mg, dan Lignin) pada jaringan daun segar dan seresah di setiap tegakan, C-Organik tanah, Bobot isi, Stok karbon tanah, dan pH tanah. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dan dilanjutkan dengan sidik ragam, DMRT (Duncan Multiple Range Test) taraf 5%, uji regresi, dan korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi kecenderungan penurunan kandungan hara dari jaringan daun segar terhadap seresah. Status hara C-Organik, N, P, K, Ca, dan Mg baik pada jaringan daun segar maupun seresah rata-rata tertinggi dihasilkan oleh puspa dan terendah pada pinus, sedangkan pada status lignin tertinggi pada jaringan daun segar dan seresah diperoleh pada pinus yaitu 33,44% sampai 37,37% dan terendah pada puspa 18,98% sampai 20,83%. Kosentrasi C-Organik tanah dan stok karbon tanah tertinggi pada tegakan puspa sebesar 9,53% dan 78,36 ton/ha (0-10 cm). Bobot isi tertinggi pada tegakan puspa sebesar 1,08 g/cm3 (70-100 cm). Kondisi pH pada berbagai tegakan di TNG-Merbabu tergolong netral karena berkisar antara 6,4–7,4. 

×
Penulis Utama : Sri Rezeki Febriani
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : H0219091
Tahun : 2023
Judul : Status Hara Jaringan Daun Segar, Seresah, dan C-Organik Tanah pada Tegakan Hutan Taman Nasional Gunung Merbabu
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Pertanian - 2023
Program Studi : S-1 Ilmu Tanah
Kolasi :
Sumber :
Kata Kunci : Kata Kunci: Hara Daun, Seresah, Lignin, C-Organik Tanah, TNG-Merbabu
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Ir. Jaka Suyana, M.Si.
2. Dr. Ir. Endang Setia Muliawati, M.Si.
Penguji : 1. Siti Maro'ah, S.P., M.Sc.
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Pertanian
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.