Inovasi sari buah apel rendah gula dilakukan dengan penambahan gula aren. Pada umumnya masyarakat lebih menyukai minuman rendah gula, karena aman untuk dikonsumsi oleh semua kalangan. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk mengetahui proses pembuatan, tingkat kesukaan masyarakat, karakteristik fisikokimia dan perhitungan kelayakan usaha dari sari buah apel varietas manalagi dengan subtitusi pemanis gula aren. Metode yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan 1 faktor yaitu konsentrasi gula aren sebanyak 4%, 6%, dan 8%. Tingkat kesukaan masyarakat ditentukan menggunakan uji sensori dan dilanjutkan menggunakan uji De Garmo untuk penentuan perlakuan terbaik. Perlakuan terbaik akan dikarakterisasi fisikokimia meliputi uji total padatan terlarut, pH, antioksidan dan total gula. Berdasarkan uji organoleptik sampel terpilih yaitu dengan konsentrasi gula aren 6%. Hasil analisis fisikokimia total padatan terlarut sebesar 4,65%, nilai pH sebesar 3,9 ; antioksidan sebesar 19,04% dan total gula sebesar 5,58%. Pengemasan sari buah apel manalagi menggunakan botol plastik jenis botol kale. Berdasarkan perhitungan analisis ekonomi meliputi HPP sebesar Rp 5.246,- BEP rupiah sebesar Rp 7.779.089,- POT selama 11 bulan, ROI sebelum pajak 9,29% dan sesudah pajak 8,92% serta NPV sebesar Rp 47.308.039. Sehingga didapatkan hasil bahwa sari buah apel manalagi dengan penambahan konsentrasi gula aren menguntungkan sehingga layak untuk dijalankan.