Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang: 1) Kondisi kecamatan Grogol kabupaten Sukoharjo pada tahun 1971 – 1998; 2) Masalah – masalah pertanian yang dihadapi oleh petani kecamatan Grogol pada tahun 1971 – 1998; 3) Perkembangan pertanian di kecamatan Grogol kabupaten Sukoharjo pada tahun 1971 – 1998.
Penelitian ini merupakan penelitian sejarah sehingga metode yang digunakan adalah metode sejarah kritis yaitu heuristik atau pengumpulan sumber, kritik sumber yang terdiri dari kritik internal dan kritik eksternal, interpretasi atau penafsiran, dan historiografi atau penulisan sejarah. Pengumpulan sumber diperoleh melalui studi dokumen, studi pustaka, dan wawancara narasumber, kemudian sumber yang diperoleh akan dianalisa kebenaran dan keasliannya untuk selanjutnya dilakukan penafsiran dan penyusunan kembali berdasarkan kronologi peristiwa. Dalam melakukan tahap penelitian, pendekatan sosiologi dan ekonomi digunakan sebagai ilmu bantu ilmu sejarah.
Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa latar belakang dari naik turunnya produksi pertanian padi di dalam dinamika pertanian padi di kecamatan Grogol disebabkan oleh beberapa faktor eksternal dan internal. Faktor eksternal yang mempengaruhi dinamika pertanian padi antara lain kekeringan dan krisis beras di tahun 1972, serangan hama wereng, kenaikan jumlah penduduk, dan ketidakseimbangan antara sektor industri dan sektor pertanian. Faktor internal yang mempengaruhi dinamika pertanian padi antara lain kebijakan Revolusi Hijau, respon masyarakat petani dan masalah alih fungsi lahan yang disebabkan karena adanya kenaikan jumlah penduduk dan meningkatnya sektor industri.
Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa dinamika pertanian padi di kecamatan Grogol tidak bisa dipisahkan dari perubahan sosial ekonomi masyarakat petani dari waktu ke waktu di masa Orde Baru dan juga peran pemerintah orde baru dalam memberikan pengaruh terhadap dinamika pertanian padi. Keberadaan alih fungsi lahan yang dipengaruhi oleh bertambahnya jumlah penduduk dan juga meningkatnya sektor industri memberikan dampak besar dengan adanya penurunan produksi pertanian padi didalam dinamika pertanian padi di kecamatan Grogol.

Kata kunci : Pembangunan Lima Tahun, Alih fungsi lahan, Revolusi Hijau, Pertanian Padi