Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara modal sosial, tingkat solidaritas masyarakat dengan tingkat pengelolaan desa wisata di Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Modal Sosial dan teori Solidaritas Sosial. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, menggunakan metode survey dengan jenis penelitian eksplanatoris (exsplanatory research). Pengumpulan data menggunakan kuesioner secara offline. Populasi dalam penelitian ini yakni masyarakat Desa Kemuning yang bekerja di bidang pariwisata atau pengelola pariwisata sebanyak 400 orang, dengan mengambil sampel sebanyak 80 orang berdasarkan rumus slovin. Teknik analisis data menggunakan tabulasi data dan statistik korelasi uji (uji korelasi product moment, korelasi parsial product moment, dan korelasi ganda) yang dibantu dengan program SPSS 29.0.

Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa hubungan modal sosial dengan tingkat pengelolaan desa wisata tidak murni, melalui tingkat solidaritas masyarakat sebagai faktor uji variabel intervening. Di dalam populasi, modal sosial, tingkat solidaritas masyarakat dan tingkat pengelolaan desa wisata memiliki hubungan secara bersama-sama. Hasil ini menunjukkan bahwa penelitian ini sesuai dengan teori Modal Sosial dari Hasbullah dan teori Solidaritas Sosial dari Emile Durkheim. Berdasarkan hasil tersebut disimpulkan bahwa tingginya modal sosial berhubungan dengan tingginya tingkat pengelolaan desa wisata.