Penulis Utama : Elisabeth Deseva Haryantoro
NIM / NIP : V1120056
×

Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki potensi budaya melimpah ruah dengan berbagai jenis dan keunikan dari berbagai daerah. Banyaknya budaya tidak sebanding dengan minat masyarakat. Hal tersebut disebabkan oleh era globalisasi yang memberikan dampak buruk terhadap bergesernya kebudayaan tradisional sehingga tergantikan dengan kebudayaan modern.

Banyaknya masyarakat yang menganggap budaya tradisional sebagai hal yang ketinggalan zaman, dibutuhkan sesuatu yang baru untuk mengenalkan kebudayaan tersebut. Film dokumenter menjadi pilihan yang bijak guna mengenalkan kebudayaan secara urut, terperinci, dengan tampilan yang tidak membosankan, serta dibuat agar mudah dipahami oleh masyarakat. “Satmika Gangsa Adiluhung”, produk audio visual berupa film dokumenter kebudayaan yang memuat informasi tentang Desa Wirun, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo sebagai sentra produksi gamelan dengan banyak rumah produksi beserta masing-masing keunikannya baik dari segi pembuatan teknis maupun ritual. Penelitian ini dibuat dengan tujuan menjelaskan secara detail terkait peran, tugas, dan tanggung jawab penulis sebagai camera person.

Camera person memiliki peran yang sangat penting dalam proses dan tahapan praproduksi hingga pascaproduksi dalam film dokumenter “Satmika Gangsa Adiluhung”. Bertanggung jawab atas proses pengambilan gambar selama proses produksi berlangsung, hingga proses penyerahan gambar ke editor. Sehingga hasil akhir gambar yang diambil dapat menyampaikan pesan secara tersirat kepada seluruh elemen masyarakat.

 

Indonesia is one of many countries with a rich cultural potential, with different types and uniqueness from different areas. So many cultures do not measure up to people's interest. This is because of an age of globalization that has hada negative impact on the shifting of traditional cultures and has been replaced by modern ones.

The many societies that regard traditional culture as out-of-date, it takes something new to introduce it. A documentary film would be a wise choice to introduce a culture in style, in detail, in appearance that is not boring, and in an attempt to make it accessible to society."Satmika Gangsa Adiluhung", a cultural documentary film containing information on Wirun Village, Mojolaban District, Sukoharjo Regency as a production center with many of its production points and each of its unique both in the technical and ritualized areas. The study was made with a view to explaining in detail the roles, duties, and responsibilities of the writer as a camera person.

Camera person has a very important role in the process and preproduction stages to postproduction in the documentary "Satmika Gangsa Adiluhung". Responsible for the process of filming during the production process, until the process of presenting the image to the editor. So that the end result of these pictures can convey implied messages to all elements of society.

×
Penulis Utama : Elisabeth Deseva Haryantoro
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : V1120056
Tahun : 2023
Judul : Peran Camera Person Dalam Produksi Film Dokumenter Satmika Gangsa Adiluhung
Edisi :
Imprint : Surakarta - Sekolah Vokasi - 2023
Program Studi : D-3 Komunikasi Terapan
Kolasi :
Sumber : UNS
Kata Kunci : dokumenter, camera person, ritual gamelan. documentary, camera person, ritual of gamelan.
Jenis Dokumen : Laporan Tugas Akhir (D III)
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Adimas Maditra Permana, S.I.Kom., M.I.Kom
Penguji : 1. Drs. Aryanto Budhy Sulihyantoro, M.Si
2. Chatarina Heny Dwi Surwati, S.Sos., M.Si
3. Adimas Maditra Permana, S.I.Kom., M.I.Kom
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Vokasi
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.