Dewa Akbar Indriarto, 2023. Gedung perkuliahan merupakan salah satu fasilitas yang sangat penting untuk sarana dan prasarana pendidikan sehingga menciptakan suasana perkuliahan yang nyaman dan kondusif. Sarana dan prasarana merupakan aspek pendidikan yang sangat penting dalam menunjang kelancaran atau kemudahan pada proses pembelajaran. Salah satu sarana dan prasarana pendidikan yang harus ditunjang adalah fasilitas gedung perkuliahan. Oleh karena itu, perencanaan sebuah gedung perkuliahan ditinjau dari beberapa aspek, yaitu dari segi arsitektural, struktural, keamanan, maupun biaya. Perencanaan sebuah gedung bertujuan untuk menghasilkan suatu bangunan dengan struktur yang cukup aman dan kuat sehingga mampu menahan beban rencana. Dalam melakukan perancangan sebuah gedung perkuliahan ini digunakan acuan berupa Standar Nasional Indonesia (SNI).

Analisis data pada perencanaan gedung perkuliahan menggunakan perhitungan berdasarkan pedoman dari studi literatur yang dipakai dengan bantuan software SAP2000 dan Microsoft Excel untuk menganalisis struktur kontruksi yang direncanakan. Persyaratan bangunan pada perencanaan ini mengacu pada SNI 1726-2019, SNI 1727-2020, dan SNI 2847-2019.

Hasil penelitian perencanaan bangunan gedung tahan gempa dengan material baja profil pada struktur rangka atap dan beton bertulang pada struktur kolom, balok, pelat lantai, tangga, dan pondasi didapat kategori risiko bangunan yang tinggi (IV) dan perencanaan struktur bangunan menggunakan Struktur Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK). Bangunan ini memiliki anggaran sebesar Rp 6.861.755.000,00 (termasuk PPn 11%) dengan masa bangunan dilaksanakan selama 168 hari.