Penulis Utama : Jihad Khadaffi
NIM / NIP : H0219053
×

PENGARUH IMBANGAN PUPUK ORGANIK DAN PUPUK ANORGANIK TERHADAP KETERSEDIAAN DAN SERAPAN N, P, DAN K SERTA HASIL JAGUNG. Skripsi: Jihad Khadaffi (H0219053). Pembimbing: Bapak Slamet Minardi dan Ibu Jauhari Syamsiyah. Program Studi Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Jagung merupakan tanaman yang penting di Indonesia, hal tersebut karena jagung merupakan tanaman yang multifungsi. Potensi jagung yang besar namun belum diikuti dengan produksi yang mencukupi yang menyebabkan impor jagung. Maka dari itu perlu ada usaha untuk meningkatkan produktivitas tanaman jagung. Salah satu upaya untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu aplikasi pupuk anorganik yang diimbangi dengan pupuk organik. Penelitian ini bertujuan untuk mendapat imbangan pupuk organik dan anorganik yang terbaik bagi ketersediaan dan serapan hara N, P, dan K, serta memperbaiki hasil tanaman jagung. Penelitian dilaksanakan di Lahan Sawah dengan jenis tanah Inceptisol yang berlokasi di Desa Mrisen, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah dan di Laboratorium Kimia dan Kesuburan Tanah Fakultas Pertanian UNS. Desain penelitian disusun dalam Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan 7 perlakuan kombinasi pupuk NPK dan pupuk organik yaitu ¼ NPK + 1 pupuk organik (C), ½ NPK + 1 pupuk organik(D), ¾ NPK + 1 pupuk organik(E), 1 NPK + 1 pupuk organik (F), ¾ NPK + ¼ pupuk organik (G), ¾ NPK + ½ pupuk organik(H), ¾ NPK + ¾ pupuk organik (I) dan 2 perlakuan pembanding yaitu tanpa pupuk (A) serta NPK standar (350 kg/ha, SP36 150 kg/ha, KCl 75 kg/ha) (B).Analisis tanah berupa pH, N total, P tersedia, K tersedia, C-Organik, KTK, N jaringan, P jaringan, dan K jaringan. Komponen hasil yang diamati saat panen yaitu berat tongkol berkelobot, berat tongkol tanpa kelobot, panjang tongkol, dan diameter tongkol. Analisis data menggunakan uji Anova taraf kepercayaan 95% dilanjut uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) dan uji korelasi Pearson.

Hasil yang diperoleh menunjukkan perlakuan ½ NPK + 1 Pupuk Organik (D) mampu meningkatkan nilai N-total (5%), P-tersedia (44,8%), dan K-tersedia (29,52%) terhadap perlakuan NPK standar serta meningkatkan nilai serapan N (7,65%), serapan P (17,27 %), dan serapan K (5 %) terhadap perlakuan standar. Hasil terbaik tanaman jagung (bobot tongkol berkelobot, bobot tongkol tanpa kelobot, panjang tongkol, dan diameter tongkol) diperoleh pada imbangan pupuk ½ NPK + 1 Pupuk Organik. Hal tersebut karena perlakuan ½ NPK + 1 Pupuk Organik memberikan hasil jagung yang efisien karena mampu meningkatkan hasil jagung jika dibanding NPK standar.

×
Penulis Utama : Jihad Khadaffi
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : H0219053
Tahun : 2023
Judul : Pengaruh Imbangan Pupuk Organik dan Pupuk Anorganik Terhadap Ketersediaan dan Serapan N, P, dan K Serta Hasil Jagung
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Pertanian - 2023
Program Studi : S-1 Ilmu Tanah
Kolasi :
Sumber :
Kata Kunci : Kata kunci: Ketersediaan NPK, Serapan NPK , Hasil tanaman jagung.
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Link DOI : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Dr. Ir. Slamet Minardi, M.P.
2. Dr. Ir. Jauhari Syamsiyah, M.S.
Penguji : 1. Ir. Sri Hartati, M.P.
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Pertanian
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.