×
Bawang merah merupakan tanaman semusim yang tergolong pada komoditas hortikultura. Permintaan bawang merah yang cukup tinggi disebabkan karena bawang merah memiliki kandungan dan manfaat yang melimpah. Produksi bawang merah harus dipertahankan untuk memenuhi permintaan bawang merah yang terus meningkat. Upaya yang dapat dilakukan untuk mempertahankan dan meningkatkan produksi bawang merah salah satunya dengan pengaplikasian giberelin. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran giberelin terhadap pertumbuhan dan hasil beberapa varietas bawang merah. Penelitian di lakukan di Desa Ngringo, Jaten, Karanganyar, Indonesia pada bulan Maret-Juni 2022. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) split plot yang terdiri dari dua faktor dengan tiga ulangan. Faktor pertama (mainplot) yaitu tanpa giberelin, GA3 100 ppm, dan GA4 100 ppm. Faktor kedua subplot yaitu bawang merah varietas Bima Brebes, Biru Lancor, Super Philip, Maja Cipanas, dan Batu Ijo. Peubah yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah daun, bobot segar brangkasan, bobot kering brangkasan, bobot segar umbi, bobot kering umbi, bobot umbi per petak, diameter umbi, dan jumlah umbi per rumpun. Data dianalisis ragam dengan uji anova taraf kepercayaan 95%, dilanjutkan dengan uji DMRT taraf signifikasi 5% untuk membandingkan respon antar perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penggunaan GA3 dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil bawang merah varietas Bima Brebes, Biru Lancor, Super Philip, Maja Cipanas, dan Batu Ijo. Produktivitas kelima varietas bawang merah lebih rendah dibandingkan dengan potensi pada deskripsi varietas. Varietas yang mampu beradaptasi dan memiliki pertumbuhan yang baik pada musim hujan yaitu Batu Ijo. Implikasi dari penelitian ini bahwa aplikasi giberelin pada bawang merah dapat digunakan untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil sebesar 31,72%, meskipun produktivitas masih jauh dari potensi hasil apabila dilakukan dengan Good Agricultural Practices (GAP) giberelin dapat digunakan untuk mencapai potensi hasil.