Penulis Utama : Isnaeni Sri Wahyuti
NIM / NIP : H0219049
×

Tapak bajak merupakan faktor utama yang mengontrol laju infiltrasi di tanah sawah. Tingginya infiltrasi di tanah sawah dan curah hujan yang jatuh melebihi penampang sawah berpotensi banjir, erosi, dan longsor. Perbedaan sistem pengelolaan tanah sawah berpengaruh terhadap infiltrasi tanahnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem pengelolaan sawah terhadap laju infiltrasi menemukan indikator sebagai faktor penentu laju infiltrasi, dan memberikan rekomendasi pengelolaan lahan untuk menjaga infiltrasi tanah. Penelitian dilakukan di Desa Sukomangu dan Desa Joho Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri termasuk penelitian deskriptif eksploratif dengan metode pengambilan sampel secara sengaja (purposive sampling). Wilayah penelitian dibagi menjadi 12 SPL dengan ulangan sebanyak 3 kali sehingga terdapat 36 titik sampel. Pengukuran infiltrasi dilakukan langsung di lapangan menggunakan double ring infiltrometer dilanjutkan analisis menggunakan metode Horton. Pengaruh sistem pengelolaan sawah terhadap laju infiltrasi tanah dianalisis menggunakan analysis of variance (ANOVA) dan dilanjutkan dengan Duncan Multiple Range Test (DMRT). Indikator penentu laju infiltrasi dianalisis dengan menggunakan uji korelasi untuk mengidentifikasi sifat-sifat tanah yang berpengaruh lebih besar terhadap infiltrasi tanah. Rekomendasi pengelolaan lahan didasarkan pada indikator/faktor penentu untuk menjaga kondisi infiltrasi tanah.
Hasil penelitian menunjukkan perbedaan sistem pengelolaan sawah di Kecamatan Purwantoro menghasilkan nilai laju infiltrasi tanah yang berbeda. Laju infiltrasi pada pengelolaan sawah organik 2,08 cm/jam, laju infiltrasi pada sawah semi organik 1,83 cm/jam, dan sawah konvensional 1,57 cm/jam. Indikator yang menjadi faktor laju infiltrasi tanah di daerah penelitian adalah C organik, permeabilitas, porositas, dan berat volume. Upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kondisi infiltrasi tanah pemberian bahan organik berupa pupuk kandang dan kompos jerami padi, minimum tillage, serta terasering.

×
Penulis Utama : Isnaeni Sri Wahyuti
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : H0219049
Tahun : 2023
Judul : KAJIAN LAJU INFILTRASI PADA BEBERAPA SISTEM PENGELOLAAN SAWAH DI KECAMATAN PURWANTORO KABUPATEN WONOGIRI
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Pertanian - 2023
Program Studi : S-1 Ilmu Tanah
Kolasi :
Sumber :
Kata Kunci : Horton, infiltrasi, minimum tillage, organik, tapak bajak
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dwi Priyo Ariyanto, S.P., M.Sc., Ph.D.
2. Prof. Dr. Ir. Mujiyo, S.P., M.P.
Penguji : 1. Siti Maro’ah, S. P., M. Sc.
Catatan Umum : tidak ada DOI/DOI Invalid
Fakultas : Fak. Pertanian
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.