Penulis Utama : Siti Setiyowati
NIM / NIP : K3117068
×

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat motivasi belajar, mengetahui tingkat kecenderungan perilaku membolos, serta mengetahui hubungan antara motivasi belajar dengan kecenderungan perilaku membolos siswa di SMK Pancasila Surakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMK Pancasila Surakarta yang berjumlah 87 siswa, untuk menentukan besar sampel menggunakan rumus slovin dan diperoleh sampel sebesar 71 siswa. Pengambilan sampel ini menggunakan teknik simple random sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan instrumen angket. Uji validitas instrumen yang digunakan berupa validitas isi dan konstruk sedangkan uji reliabilitas menggunakan rumus cronbach alpha. Teknik analisis data yang digunakan yaitu: analisis deskriptif, uji prasyarat, dan uji hipotesis. Analisis deskriptif ini digunakan untuk mengetahui tingkat dari kedua variabel yang diteliti, uji prasyarat ini digunakan untuk mengetahui data normal atau tidak, dan juga untuk mengetahui data memiliki hubungan yang linier atau tidak, sedangkan uji hipotesis untuk mengetahui hubungan dari kedua variabel yang diteliti. Hasil dari analisis deskriptif menunjukkan bahwa kedua variabel memiliki tingkat sedang dimana variabel motivasi belajar memiliki presentase 74.65% sedangkan kecenderungan perilaku membolos memiliki presentase 66.20%. Hasil analisis uji prasyarat didapatkan bahwa data ini normal dengan angka 0,92 sehingga dapat diketahui bahwa signifikansi > 0,05 yang artinya sebaran data ini berdistribusi normal, dan juga data ini memiliki hubungan yang linier dimana sig. deviation from linearity > 0,05 yaitu 0,052 > 0,05 yang artinya Ha diterima sehingga terdapat hubungan yang signifikan antara kedua variabel. Hasil uji hipotesis dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif antara motivasi belajar dengan kecenderungan perilaku membolos siswa di SMK Pancasila Surakarta yang ditunjukkan dengan nilai pearson correlation -0,804 yang artinya semakin tinggi motivasi belajar maka semakin rendah kecenderungan perilaku membolos. Sebaliknya, semakin rendah motivasi belajar maka semakin tinggi kecenderungan perilaku membolos. Implikasi dari penelitian ini yaitu diperlukan upaya dalam meningkatkan motivasi belajar yang dimiliki oleh siswa kelas XI agar kecenderungan perilaku membolos siswa menjadi rendah.

×
Penulis Utama : Siti Setiyowati
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : K3117068
Tahun : 2023
Judul : HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN KECENDERUNGAN PERILAKU MEMBOLOS SISWA DI SMK PANCASILA SURAKARTA
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. KIP - 2023
Program Studi : S-1 Pendidikan Bimbingan Konseling
Kolasi :
Sumber :
Kata Kunci : motivasi belajar, kecenderungan perilaku membolos, korelasi, siswa
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Naharus Surur, M.Pd
2. Adi Dewantoro, M.Pd
Penguji : 1. Prof. Dr. Asrowi, M.Pd
2. Citra Tectona S, M.Pd
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. KIP
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.