Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh keberagaman gender, tingkat pendidikan dan kebangsaan direksi beserta tekanan stakeholder terhadap kualitas laporan berkelanjutan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan data sekunder berupa laporan tahunan dan laporan berkelanjutan perusahaan yang termasuk dalam indeks LQ45 pada tahun 2017-2021 di Indonesia. Data penelitian berasal dari www.idx.co.id dan website perusahaan masing-masing. Sampel penelitian ini terdiri dari 17 perusahaan yang konsisten bertahan dalam indeks LQ45 selama periode pengamatan penelitian. Variabel independen yang digunakan yaitu keberagaman gender direksi yang diukur dengan proporsi direksi wanita terhadap total direksi, keberagaman kebangsaan direksi yang diukur dengan proporsi direksi asing terhadap total direksi, keberagaman tingkat pendidikan direksi yang diukur dengan index blau dan tekanan stakeholder yang diukur dengan presentasi kepemilikan saham induk dengan total saham keseluruhan. Variabel dependen yang digunakan yaitu kualitas laporan berkelanjutan yang diukur dengan konstruk kualitas yaitu relevansi dan reliabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hipotesis pertama berupa keberagaman gender berpengaruh positif signifikan terhadap kualitas laporan berkelanjutan. Hipotesis kedua menunjukkan bahwa keberagaman kebangsaan berpengaruh negatif signifikan terhadap kualitas laporan berkelanjutan. Hipotesis ketiga menunjukkan bahwa keberagaman tingkat pendidikan tidak berpengaruh terhadap kualitas laporan berkelanjutan. Hipotesis keempat menunjukkan bahwa tekanan stakeholder berpengaruh positif signifikan terhadap kualitas laporan berkelanjutan.