Magnesium sulfat heptahidrat adalah salah satu jenis garam yang mengandung mineral-mineral magnesium. Magnesium sulfat heptahidrat sering digunakan di berbagai di industri, dalam industri farmakologi sebagai obat pencahar, sementara di industri kimia magnesium sulfat digunakan sebagai conditioning agent di industri tekstil, coagulant agent di industri plastik, dan tambahan pupuk kieserite pada industri pupuk. Pabrik magnesium sulfat heptahidrat dirancang dengan kapasitas 20.000 ton/tahun. Pabrik ini direncanakan beroperasi pada tahun 2025 di Purwakarta, Jawa Barat. Pembuatan magnesium sulfat heptahidrat menggunakan bahan baku berupa 0,38 kg magnesium karbonat/kg produk, 0,33 kg asam sulfat/kg produk, dan tambahan air sebanyak 1,07 kg air/kg produk. Hasil samping dari produk berupa 0,19 kg gas CO2, 0,04 kg padatan MgCO3, dan 0,55 kg filtrat keluaran rdvf/kg produk. Reaksi pembuatan magnesium sulfat heptahidrat terjadi pada fase cair secara eksotermis. Magnesium sulfat heptahidrat dihasilkan dari proses leaching magnesium karbonat pada suhu 65°C dan tekanan 1 atm dalam reaktor tangki alir berpengaduk (RATB). Kondisi reaktor adalah isothermal dan non-adiabatis. Jaket digunakan untuk menstabilkan suhu di dalam reaktor dengan menggunakan air sebagai media pendingin. Konversi di reaktor sebesar 96,32% produk selanjutnya dialirkan ke centrifuge untuk dipisahkan antara padatan dan cairan, diupakan di evaporator, dimurnikan menggunakan crystallizer, dipisahkan menggunakan rotary drum vacuum filter, didinginkan dengan cooling conveyor, disamakan ukurannya dengan ball mill, disaring dengan screener, dan dialirkan ke tangki penyimpanan produk. Unit pendukung proses pabrik meliputi unit pengadaan air (pendingin, sanitasi dan umum), udara tekan, listrik, bahan bakar dan pengolahan limbah. Air bersumber dari pengolahan air sungai pada unit utilitas dengan kebutuhan 0,03 m3/kg produk. Pengadaaan udara tekan sebesar 0,009 m3/kg produk. Pengadaan tenaga listrik sebesar 0,055 kW/kg produk. Pengadaan bahan bakar untuk boiler sebesar 0,24 L/kg produk dan bahan bakar untuk generator sebesar 0,025 L/kg produk. Pabrik ini didukung oleh laboratorium untuk mengontrol mutu bahan baku, produk, serta limbah sesuai spesifikasi yang diinginkan. Pabrik berbentuk Perseroan Terbatas (PT) dengan struktur organisasi line and staff. Sistem ini didasarkan pada pembagian jam kerja karyawan yang terdiri dari karyawan shift dan non-shift. Jumlah karyawan sebanyak 198 pekerja dengan 19,8 manhour/ton produk. Hasil analisis ekonomi menyimpulkan pabrik ini layak didirikan. Biaya produksi pabrik sebesar Rp1.401.777.945.407,89/ton produk dan keuntungan yang didapatkan sebesar Rp95.163.220.035,58/ton produk. Analisis profitabilitas non-discounted menunjukkan nilai Payback Period selama 2,11 tahun, Cummulative Cash Ratio sebesar 4,33, Cummulative Cash Position sebesar Rp2.616.843.369.684,13, dan Rate of Return on Investment sebesar 23,13%. Berdasarkan analisis profitabilitas discounted diperoleh nilai Discounted Payback Period selama 2,67 tahun, Present Value Ratio sebesar 2,69, Net Present Value sebesar Rp1.180.916.402.905,25. Discounted Cash Flow Rate of Return sebesar 31,71%. Evaluasi resiko dalam perhitungan profitabilitas didapatkan nilai Break Event Point sebesar 60,88% dan Shut Down Point sebesar 37,88%.