Perkembangan teknologi yang semakin maju berpengaruh terhadap pemanfaatan sumber energi. Sektor transportasi merupakan satu contoh dari teknologi yang berkembang dengan pesat. Energi yang digunakan kendaraan sebagian besar berasal dari energi fosil yang merupakan energi tak terbarukan. Dampak yang akan ditimbulkan adalah krisis energi di masa mendatang. Oleh karena itu, diperlukan transisi ke penggunaan energi terbarukan sebagai solusi untuk mengurangi krisis energi di masa mendatang. Sepeda listrik adalah kendaraan tanpa bahan bakar minyak yang penggeraknya menggunakan motor listrik. Motor listrik terbagi menjadi dua jenis yaitu motor AC (Alternate Current) dan motor DC (Direct Current). Penggunaan secara massal di Indonesia, motor listrik yang beredar bertipe arus DC. Sepeda listrik narrow tilting tricycle menggunakan motor listrik jenis Brushless Direct Current (BLDC). Sepeda listrik narrow tilting tricycle yaitu sepeda listrik dengan menggunakan dua roda yang berada di depan untuk menjaga keseimbangan sepeda yang cocok untuk digunakan para penyandang disabilitas. Sepeda listrik narrow tilting tricycle ditujukan untuk menunjang mobilitas penyandang disabilitas, maka sistem penggerak atau daya dan sistem transmisi harus sesuai dan aman agar dapat menunjang kebutuhan penyandang disbilitas. Sepeda listrik narrow tilting tricycle menggunakan motor listrik sebagai penggerak utama dan rancangan transmisi gir dan rantai sebagai penggerak cadangan. Sepeda listrik narrow tilting tricycle menggunakan motor BLDC 350 Watt yang dapat menopang beban hingga 235 kg, dan transmisi gir dan rantai yang dapat menahan beban 1360 N.