Penelitian ini dilakukan karena layanan BEJANAKU (Bus Jemput Anak Sekolah Baca Buku) mempermudah anak-anak di Kabupaten Klaten yang terkendala jarak dan sarana yang dimiliki untuk dapat berkunjung ke perpustakaan. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Klaten menerapkan layanan BEJANAKU (Bus Jemput Anak Sekolah Baca Buku) sebagai pendukung layanan anak. Kegiatan yang dilakukan yaitu dengan menjemput anak-anak PAUD/TK di sekolah untuk melakukan kegiatan kunjungan ke beberapa kantor agar dapat dikenalkan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui sejauh mana implementasi layanan BEJANAKU (Bus Jemput Anak Sekolah Baca Buku) di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Klaten serta kendala dari layanan BEJANAKU (Bus Jemput Anak Sekolah Baca Buku). Metode yang digunakan peneliti yaitu metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian, teknik analisis data yang digunakan penulis yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarik kesimpulan. Adapun fokus dalam penelitian ini mengacu pada implementasi layanan BEJANAKU (Bus Jemput Anak Sekolah Baca Buku) di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Klaten. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi layanan BEJANAKU (Bus Jemput Anak Sekolah Baca Buku) cukup baik, tetapi belum maksimal. Adapun hambatan dalam implementasi layanan BEJANAKU (Bus Jemput Anak Sekolah Baca Buku) di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Klaten, yaitu armada bus yang kurang memadai, kesulitan dalam memandu anak-anak PAUD/TK, kesulitan dalam akses jalan ke lokasi sekolah PAUD/TK, dan kurang sosialisasi dalam permohonan kunjungan.