Cookies merupakan kue kering yang mempunyai rasa yang manis dan bentuk yang kecil. Tepung talas dapat digunakan alternatif pengganti tepung-tepungan dalam pembuatan cookies, kue, dan produk olahan lainnya. Di karenakan sebagai sumber karbohidrat dan talas memiliki kandungan pati sebesar 70-80%. Bunga mawar (Rosa Hybrida) telah lama digunakan dalam berbagai bentuk seperti kue, teh, dan sebagai flavor makanan. Praktek produksi ini bertujuan untuk mengetahui proses pembuatan cookies bunga mawar dengan subtitusi tepung talas, melakukan uji organoleptik meliputi kenampakan, aroma, rasa, tekstur mengetahui kandungan kimia cookies meliputi kadar air, kadar abu, tingkat kecerahan warna serta kadar karbohidrat dari formula terbaik. Berdasarkan hasil uji organoleptik didapatkan hasil formula cookies terbaik yaitu dengan perbandingan tepung terigu 70% tepung talas 30%. Berdasarkan hasil analisis kimia dengan cookies terpilih diperoleh hasil kadar air sebesar 6,6%, kadar abu 1,47%, Nilai L pada analisis warna  L 43,715, a 7,07, b 25,245, hasil kadar karbohidrat sebesar 55,86%. Hasil analisis ekonomi pada produk cookies kapasitas produksi 2.600 bungkus/bulan, harga pokok penjualan (HPP) Rp. 12.852. harga jual Rp. 18.000 berat bersih 150 gram per bungkus. Laba kotor Rp. 13.382.112,32, laba bersih sebesar Rp. 13.316.196,76.  BEP 652 kemasan/bulan Rp. 11.741.976. Return on Investment (ROI) sebelum pajak pada produk ini sebesar 26,94% dan setelah pajak sebesar 26,81%. Cash flow Rp. 13.414.759,26 /bulan, dalam setahun Rp. 160.977.111,12 /tahun. B/C Ratio 1,40 sehingga layak dijalankan karena nilai B/C Ratio lebih dari satu.