Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan kebutuhan Guru terhadap E-Modul Kompetensi Paedagogik melalui Pembelajaran Kolaboratif (Co-teaching) di Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusif, 2) Mendeskripsikan design E-Modul Kompetensi Paedagogik melalui Pembelajaran Kolaboratif (Co-teaching) yang layak bagi Guru di Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusif., 3) Mendeskripsikan keefektifan E-Modul Kompetensi Paedagogik melalui Pembelajaran Kolaboratif (Co-teaching) bagi Guru di Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusif.

     Penelitian pengembangan ini menggunakan prosedur penelitian dari Borg and Gall yang dimodifikasi menjadi 3 langkah oleh sukmadinata (2010) yaitu: 1) Tahap studi pendahuluan yang dibagi menjadi studi lapangan dan analisis kebutuhan, 2) Tahap pengembangan produk dibagi menjadi pengembangkan desain e-modul pembelajaran kolaboratif (co-teaching), pengembangan produk awal e-modul pembelajaran kolaboratif, uji validasi ahli, dan revisi produk satu, 3) Tahap uji coba lapanganl terdiri dari uji coba lapangan terbatas, revisi tahap dua, uji coba lapangan luas, revisi produk tiga, dan produk akhir. Analisis data yang digunakan selama pengembangan adalah analisis deskriptif, analisis kelayakan modul berdasarkan skor kriteria, dan analisis tes pemahaman dan kompetensi pedagogik guru melalui uji t-test berpasangan.

     Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa: 1) E-Modul pembelajaran kolaboratif sebagai sarana belajar mandiri telah berhasil dikembangkan untuk meningkatkan kompetensi pedagogik guru di sekolah dasar penyelenggara pendidikan inklusif, 2) E-modul pembelajaran kolaboratif yang dikembangkan termasuk dalam kategori sangat baik ditinjau dari kelayakan validasi ahli inklusif, validasi ahli bahasa, validasi ahli kegrafikaan, dan validasi ahli bahasa, mendapatkan skor yang baik dari uji coba lapangan kecil, dan mendapatkan peningkatan nilai menjadi sangat baik setelah melalui uji coba lapangan luas, 3) E-modul pembelajaran kolaboratif (co-teaching) efektif dalam meningkatkan pemahaman dan kompetensi pedagogik guru di sekolah dasar penyelenggara pendidikan inklusif. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian pengembangan ini adalah e-modul pembelajaran kolaboratif (co-teaching) layak digunakan untuk meningkatkan pemahaman dan kompetensi pedagogik guru di sekolah dasar penyelenggara pendidikan inklusif berdasarkan hasil t-test sampel berpasangan menunjukkan nilai signifikansi 0,000 < 0>