Kurangnya media pembelajaran yang digunakan guru pada materi keanekaragaman hayati merupakan salah satu faktor rendahnya hasil belajar kognitif siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik, kelayakan, dan efektifitas dari pengembangan media pembelajaran berbasis bot Telegram pada materi keanekaragaman hayati untuk meningkatkan hasil belajar kognitif siswa. Penelitian ini menggunakan penelitian Research and Development (R&D) dan model yang digunakan adalah model Pengembangan ADDIE. Teknik pengumpulan data menggunakan metode tes, angket dengan pernyataan tertutup, dan wawancara. Sampel penelitian dipilih melalui cluster random sampling untuk memperoleh kelas XE8 sebagai kelas eksperimen dan kelas XE5 sebagai kelas kontrol di SMA Negeri 2 Karanganyar. Produk dari penelitian ini divalidasi oleh ahli media, ahli materi, guru, dan siswa. Analisis data untuk mengukur peningkatan hasil belajar kognitif yang terjadi karena penggunaan media pembelajaran berbasis bot Telegram dilakukan secara deskriptif dengan uji N-Gain. Hasil penilaian oleh validator materi menunjukkan persentase nilai sebesar 92.14% dan penilaian dari validator media diperoleh hasil nilai sebesar 88% termasuk pada kategori sangat layak. Berdasarkan penilaian dari ahli praktisi media pembelajaran bot Telegram Kehatidia memperoleh persentase nilai sebesar 95.45% dan dari siswa selaku pengguna mendapatkan persentase nilai sebesar 82.09% dengan kategori sangat layak untuk keseluruhan aspek materi, media, dan pembelajaran. Keefektifan penggunaan bot Kehatidia untuk meningkatkan hasil belajar diukur dengan uji N-gain dan memperoleh skor 0.5153 dengan kategori keefektifan sedang.