Penulis Utama : Dyah Rohma Wati
NIM / NIP : T111508002
×

Tujuan penelitian ini adalah 1) mengkaji struktur retorika yang terdapat pada ceramah Ustazah Mumpuni Handayayekti dan Oki Setiana Dewi (UMH dan OSD); 2) mengkaji modus kalimat kalimat yang terdapat pada ceramah Ustazah MH dan OSD; 3) mengkaji diksi dan gaya bahasa yang terdapat pada ceramah ustazah MH dan OSD; dan 4) mengkaji fungsi gaya berbahasa yang digunakan pada ceramah Ustazah MH dan OSD.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Strategi yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus dan merupakan studi kasus ganda yaitu studi kasus ceramah Ustazah MH dan OSD. Data penelitian ini berupa peristiwa tutur dan  tuturan ceramah Ustazah MH dan OSD. Sumber data penelitian ini adalah dua video ceramah Ustazah MH dan OSD yang ditayangkan melalui kanal youtube. Metode pengumpulan data menggunakan metode simak, teknik dasar yang dipergunakan adalah teknik sadap, sedangkan teknik lanjutan yang dipergunakan adalah teknik simak bebas libat cakap (SBLC) dan teknik catat. Validitas data yang digunakan peneliti adalah triangulasi sumber data. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan analisis data model interaktif Miles, Huberman, dan Saldana (2014: 12-14 yang meliputi pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan kesimpulan, penarikan/ verifikasi.

 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Struktur retorika ceramah MH dan OSD memiliki kesamaan yaitu meliputi pembukaan, isi, dan penutup. Perbedaan struktur retorika ceramah MH dan OSD terdapat pada struktur pembangun maupun karakteristiknya. Pada bagian pembukaan ceramah MH, penghormatan kepada tamu undangan dan jamaah disampaikan dengan detail serta diiringi dengan doa untuk mereka, MH tidak menyebutkan tema ceramah secara eksplisit tetapi menyampaikan melalui suatu ayat. Sedangkan pada struktur pembangun pembukaan ceramah OSD berisi ramah tamah dengan jamaah yang disampaikan OSD dengan bertanya tentang aktivitas jamaah dan bercerita tentang aktivitas OSD, menyampaikan tema ceramah dan mengajak jamaah untuk membaca beberapa surat dalam Al Qur’an. Isi ceramah MH dan OSD memiliki kesamaan yaitu mencakup genre teks deskripsi, eksplanasi, narasi, dan eksposisi. Terdapat perbedaan dari kedua ceramah tersebut yaitu pada bagian narasi dalam ceramah kedua dai tersebut. Pada ceramah MH, teks narasi banyak mengacu pada cerita keseharian yang ada di sekitar masyarakat. Akan tetapi, narasi pada ceramah OSD mengacu pada narasi cerita atau siroh nabi, sahabat dan ulama terdahulu.

 

Bagian penutup ceramah MH dan OSD memiliki struktur pembangun yang berbeda. Hal yang menjadi ciri khas penutup ceramah MH adalah meminta kyai yang hadir untuk memimpin doa. Hal ini berbeda dengan karakterisktik bagian penutup ceramah OSD yang selalu menyampaikan intisari ceramah dan menyampaikan profil Rumah Quran serta tujuan Safari Dakwah.

 

Modus kalimat pada ceramah MH dan OSD memiliki kesamaan dan perbedaan. Pada bagian pembukaan ceramah, MH menggunakan modus kalimat deklaratif, sedangkan OSD menggunakan modus kalimat deklaratif, interogatif, dan imperatif.

Modus kalimat pada bagian isi ceramah MH dan OSD memiliki kesamaan yaitu modus kalimat deklaratif, interogatif, dan imperatif. Pada bagian penutup ceramah, MH menggunakan modus kalimat deklaratif dan imperatif, sedangkan OSD hanya menggunakan modus deklaratif. Secara umum perbedaan modus kalimat yang digunakan pada MH dan OSD dipengaruhi oleh tujuan dalam setiap bagian ceramah.

 

MH dan OSD menggunakan diksi konotatif dan denotatif. MH menggunakan, bahasa jawa ngapak, sederhana, dan lugas. Dalam beberapa kesempatan, MH juga menggunakan bahasa Jawa Krama, Bahasa Indonesia dan beberapa pantun untuk menekankan makna dan variasi dalam penyampaian ceramah. OSD menggunakan diksi konotatif berupa bahasa kiasaan dan menggunakan Bahasa Indonesia tidak resmi dan bahasa percakapan. Penggunaan bahasa serapan Bahasa Inggris dan Arab digunakan OSD dalam ceramahnya sebagai variasi dalam ceramah dan menekankan makna. Pada bagian pembukaan ceramah MH terdapat 6 gaya bahasa, isi 17 gaya bahasa dan penutup 2 gaya bahasa. Penggunaan gaya bahasa pada ceramah MH lebih banyak dan lebih bervariasi apabila dibandingkan dengan gaya bahasa pada ceramah OSD. Gaya bahasa ceramah OSD pada bagian pembukaan terdapat 4 gaya bahasa, isi 14 gaya bahasa dan penutup 1 gaya bahasa.

 

Fungsi gaya bahasa pada ceramah MH adalah fungsi menyatakan, mengkritik dan memberikan informasi. Selain itu, tuturan dalam ceramah MH juga berfungsi untuk  menyebarkan Islam kepada manusia sebagai individu dan masyarakat sehingga mereka merasakan rahmat sebagai rahmatan lil’ alamin bagi seluruh makhluk Allah; Melestarikan nilai-nilai Islam dari generasi ke generasi kaum muslimin berikutnya; berfungsi korektif; membersihkan jiwa; dan mengokohkan pribadi. Selanjutnya, fungsi gaya bahasa pada ceramah OSD adalah untuk menyatakan, memberikan informasi, dan memerintah. Gaya berbahasa ceramah OSD juga berfungsi untuk menyebarkan Islam kepada manusia sebagai individu dan masyarakat sehingga mereka merasakan rahmat sebagai rahmatan lil’ alamin bagi seluruh makhluk Allah; melestarikan nilai-nilai Islam dari generasi ke generasi kaum muslimin berikutnya; fungsi korektif artinya meluruskan akhlak yang bengkok; meluruskan itikad; dan membersihkan jiwa. Mengokohkan pribadi para dai bertugas mengokohkan pribadi manusia agar falsafah hidupnya benar-benar didasarkan kepada Islam

×
Penulis Utama : Dyah Rohma Wati
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : T111508002
Tahun : 2023
Judul : Gaya Berbahasa Dai Perempuan (Studi Kasus Gaya Berbahasa Ustazah Mumpuni Handayayekti dan Ustazah Oki Setiana Dewi)
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Ilmu Budaya - 2023
Program Studi : S-3 Linguistik (Deskriptif)
Kolasi :
Sumber :
Kata Kunci : struktur retorika, modus kalimat, diksi, gaya bahasa
Jenis Dokumen : Disertasi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Dr. Djatmika, M.A
2. Prof. Dr. Sumarlam, M.S
3. Prof. Dr. Tri Wiratno, M.A
Penguji : 1. Dr. Supana, M.Hum
2. Dr. Sigit Haryanto, M.Hum
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Ilmu Budaya
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.