×
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya peningkatan motivasi kemampuan berbicara dengan menggunakan metode diskusi dalam pembelajaran bahasa Indonesia anak tuna grahita ringan kelas D6 C1 di SDLB Negeri Purworejo. Sumber data penelitian tindakan kelas ini berasal dari siswa kelas D6 Cl SDLB Negeri Cangkrep Lor Kecamatan Purworejo Kabupaten Purworejo sebagai subjek penelitian. Data penelitian berupa kemampuan berbicara diperoleh dengan tes setelah dalam proses pembelajaran menerapkan metode diskusi bagi anak tuna grahita kategori rendah. Teknik pengumpulan data menggunakan tes tertulis dan angket. model penelitian Kemmis dan MC Tonggort yang merupakan model spiral. Model ini terdiri atas 4 komponen yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Dapat diketahui bahwa terdapat peningkatan motivasi kemampuan berbicara siswa dengan menggunakan metode diskusi dengan melihat pada nilai ulangan harian pada siklus I yaitu terdapat nilai terendah 55 dan nilai tertinggi 75, dengan nilai rata-rata 67, sedangkan pada nilai ulangan harian pada siklus II terdapat peningkatan yaitu nilai terendah 60 dan nilai nilai tertinggi 80, dengan nilai rata-rata 72. Dari penelitian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa dalam meningkatkan ketrampilan bicara siswa tunagrahita kelas D6 Cl SDLB Negeri Purworejo dilaksanakan pembelajaran berbicara dengan diskusi. Dengan demikian secara teoritis terbukti hipotesis yang menyatakan bahwa metode diskusi dapat meningkatkan motivasi kemampuan berbicara dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi siswa Kelas D6 Cl SDLB Negeri Purworejo tahun 2008/2009 dapat diterima/teruji kebenarannya.