Pembelajaran abad 21 menuntut siswa untuk memiliki keterampilan belajar dan berinovasi menggunakan teknologi dan media informasi. Sehingga, pembelajaran kimia perlu didukung dengan adanya media pembelajaran berbasis teknologi seperti penggunaan e-modul. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar berupa e-modul flipbook berbasis Problem Based Learning (PBL) pada materi asam basa dan larutan buffer kelas XI SMA Negeri 6 Surakarta, serta untuk mengetahui kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan ­e-modul yang telah dikembangkan. Penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari lima tahapan, yakni tahap Analisis, Desain, Pengembangan, Implementasi, dan Evaluasi. Proses pengembangan dilakukan hingga tahap implementasi melalui uji coba terbatas. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu wawancara analisis kebutuhan guru, angket analisis karakteristik siswa, lembar validasi penilaian e-modul, angket respon siswa, angket respon guru, lembar pretest dan postest. Proses uji coba dilakukan terhadap 2 guru kimia dan 72 siswa kelas XI MIPA di SMA Negeri 6 Surakarta pada bulan Mei 2023. Berdasarkan hasil respon siswa, e-modul pembelajaran yang telah dikembangkan memperoleh persentase rata-rata 81% dengan kategori “Sangat Baik”. Sedangkan, berdasarkan hasil respon guru, e-modul pembelajaran memperoleh persentase rata-rata 96% dengan kategori “Sangat Baik”. Pada uji normalitas dan homogenitas hasil perhitungan menunjukkan bahwa data berdistribusi normal dan bersifat homogen dengan taraf signifikan 5%. Pada hasil data uji t-test diperoleh nilai sig 0,00 < 0>n-gain kelas eksperimen 0,64 dan kelas kontrol 0,39. Hasil perhitungan rata-rata postest kelas eksperimen sebesar 83,19 lebih tinggi dari kelas kontrol yaitu 67,78. Penggunaan ­e-modul flipbook berbasis PBL pada materi asam basa dan larutan buffer telah valid, praktis, dan efektif untuk digunakan dalam proses pembelajaran.