×
Domba ekor tipis merupakan salah satu jenis ternak yang memiliki potensi tinggi untuk digemukkan. Usaha penggemukan domba ekor tipis merupakan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan peternak dengan cara mencapai bobot badan domba semaksimal mungkin. Analisis usaha beternak domba penting dilakukan guna mengetahui pendapatan, pengeluaran, dan keuntungan dari usaha domba. Tujuan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui keadaan umum peternakan, tata laksana penggemukan domba dan analisis usaha pada peternakan. Materi yang digunakan dalam kegiatan tugas akhir ini adalah timbangan, alat dokumentasi, alat tulis, smartphone dan daftar pertanyaan wawancara. Metode yang digunakan dalam kegiatan tugas akhir ini adalah pengamatan secara langsung, wawancara dan studi pustaka. Jenis ternak yang digemukkan adalah domba ekor tipis. Pakan yang diberikan berupa konsentrat kering dan rumput odot. PBBH yang diperoleh adalah 63 g/ekor/hari. FCR yang diperoleh adalah 11,7. FCG yang diperoleh adalah Rp 40.158,73. Jenis kandang yang digunakan adalah kandang panggung. Aspek biosekuriti berupa sanitasi telah diterapkan namun penerapan isolasi dan kontrol lalu lintas belum diterapkan. Jenis penyakit yang menyerang domba ekor tipis adalah penyakit kutu. Limbah feses hanya dijual dan tidak ada pengolahan. Metode pemasaran menggunakan sosial media dan dipasarkan langsung kepada masyarakat. Berdasarkan hasil perhitungan analisis usaha domba ekor tipis di Semulur Farm, usaha tersebut layak dijalankan karena memiliki nilai BCR sebesar 1,2. Nilai PPC yang dimiliki sebesar 2,3 yang berarti perusahaan mampu mengembalikan biaya investasi yang dikeluarkan dalam jangka waktu 2,3 tahun. Titik impas pendapatan yang harus diperoleh Semulur Farm sebesar Rp 63.566.666,66. Secara keseluruhan tatalaksana penggemukan domba ekor tipis sudah berjalan baik sesuai standar. Aspek biosekuriti berupa isolasi dan kontrol lalu lintas serta pencukuran bulu perlu diterapkan untuk pemeliharaan di periode mendatang.