Amelia Salsabila. B0419004. 2023. Pembangunan Tata Ruang Kota di Kabupaten Purworejo Tahun 1969-1984. Skripsi Program Studi Ilmu Sejarah, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Pembangunan Tata Ruang Kota di Kabupaten Purworejo Tahun 1969-1984 merupakan pembangunan ruang kota pertama yang dilaksanakan pascakemerdekaan Indonesia. Pembangunan tersebut dijalankan oleh Bupati Soeharto A.H (1969-1975) dan Bupati Kolonel Infantri Soepantho (1976-1984). Pembangunan yang dilaksanakan adalah penataan ruang kota dan pembangunan fasilitas-fasilitas dalam Kota Purworejo dan Kota Kutoarjo. Penelitian ini bertujuan, pertama, mengetahui keadaan tata ruang kota di Kabupaten Purworejo sebelum dilaksanakannya pembangunan kota. Kedua, mengetahui proses pembangunan tata ruang kota di Kabupaten Purworejo masa Pemerintahan Bupati Soeharto A.H. Ketiga, mengetahui proses pembangunan tata ruang kota di Kabupaten Purworejo masa Pemerintahan Bupati Kolonel Infantri Soepantho.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah yang tahapannya meliputi pemilihan topik, pengumpulan sumber (heuristik), kritik sumber, interpretasi, dan penulisan (historiografi). Penelitian ini memanfaatkan sumber utama berupa dokumen arsip masa Pemerintahan Bupati Soeharto A.H dan masa Bupati Kolonel Infantri Soephanto, surat kabar Kompas, serta Laporan Pertanggungjawaban Akhir Tahun dan Memori Serah Terima Jabatan Bupati Kolonel Infantri Soepantho.

Hasil penelitian menunjukkan, pertama, pembangunan tata ruang kota Kabupaten Purworejo telah dilaksanakan saat awal terbentuknya Kabupaten Purworejo sebagai kabupaten pada masa Pemerintah Kolonial Belanda. Pembangunan kembali ruang kota pascakemerdekaan baru dilaksanakan setelah adanya konsepsi oleh Bupati Soeharto A.H pada tahun 1968 dan pelaksanaan pembangunannya dilaksanakan pada tahun 1969. Kedua, pembangunan yang dilaksanakan oleh Bupati Soeharto A.H merupakan penataan ruang kota melalui Program Peremajaan Kota. Dalam pembangunan ini, masyarakat kota terlibat secara penuh dalam proses perencanaan, pelaksanaan hingga pendanaan dalam pembangunan kota. Ketiga, pembangunan yang dilaksanakan pada masa Pemerintahan Bupati Kolonel Infantri Soepantho terfokus pada pembangunan dan peningkatan fasilitas dan prasarana kota. Pada masa ini, pembangunan dibiayai melalui program kredit milik bank-bank milik negara dan pelaksanaan pembangunan telah langsung ditangani oleh instansi dan dinas terkait. Pembangunan yang telah dilaksanakan oleh kedua bupati membawa dampak pada naiknya pemasukan daerah dan Kabupaten Purworejo berhasil mendapatkan peringkat III pada PELITA II dan peringkat II pada PELITA III pada penghargaan Parasamya Purnakarya Nugraha Pelita se-Jawa Tengah.