×
Pengelolaan sampah yang belum memaksimalkan pemilahan berdasarkan jenis sampah merupakan salah satu faktor penyebab meningkatnya volume sampah yang dikirim ke TPA. Oleh sebab itu, baik pemerintah maupun masyarakat harus bekerjasama dalam mengatasi masalah sampah. Oleh karena itu, diperlukan adanya pemberdayaan masyarakat terhadap sistem pengelolaan sampah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil pemberdayaan pengelolaan sampah, faktor pendorong dan penghambat serta strategi pengoptimalan pemberdayaan masayarakat terhadap sistem pengelolaan sampah. Teknik sampling yang digunakan yaitu purposive sampling dan analisis data menggunakan metode DPSIR. Berdasarkan hasil olahdata kuesioner menunjukkan bahwa pengetahuan responden mengenai sampah sebesar 86% termasuk pada kategori sangat baik, masyarakat telah mengetahui jenis sampah, melakukan zero waste, memanfaatkan sampah organik menjadi kompos dan mengikui kegiatan sosialisasi terkair pengelolaan sampah secara 3R (Reduce, Reuse, Recycle). Kemudian, pada klasifikasi perilaku masyarakat sebesar 76,93% termasuk kategori baik. Pelaksanaan program Bank Sampah di Kelurahan Joyosuran diprakarsai oleh kelompok ibu-ibu di RT 02/ RW 12 Kelurahan Joyosuran Kecamatan Pasar Kliwon. Pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan sampah juga dilaksanaan melalui kegiatan sosialisasi. Sosialisasi dilakukan dengan tujuan untuk menyadarkan masyarakat terkait dengan pengelolaansampah. Hasil analisis regresi sederhana menunjukkan adanya pengaruh positif pemberdayaan masyarakat terhadap pengelolaan sampah sebesar 0,002 < 0>