Septa Shohiba Ahmad Wadana. K7518065 MANAJEMEN KEARSIPAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 KLATEN. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Januari 2023.

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui pelaksanaan manajemen kearsipan di SMK N 1 Klaten, (2) mengidentifikasi kendalanya,  dan (3) memberikan solusi terhadap proses Manajemen Kearsipan di SMK N 1 Klaten. Sumber data penelitian diperoleh melalui tiga sumber yaitu wakil kepala sekolah, kepala TU dan Kepala Kearsipan, Data penelitian diperoleh dari wawancara, observasi dan studi dokumen. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis studi kasus. Teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling dan snowball sampling. Teknik uji validitas yang digunakan adalah triangulasi sumber dan metode, menggunakan teknik analisis data interaktif dari Miles and Huberman. Data diperoleh dari wawancara, observasi, dan studi dokumen. Validitas data menggunakan triangulasi metode dan sumber. Teknik analisis data diperoleh dari triangulasi metode dan sumber. Teknik analisis data menggunakan analisis model interaktif dengan tahapan: 1) pengumpulan data; 2) reduksi data; 3) penyajian data; 4) penarikan kesimpulan. Adapun prosedur penelitian dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1) pendahuluan; 2) pengembangan pedoman wawancara; 3) pengumpulan data; 4) analisis data; 5) penulisan laporan penelitian. Hasil penelitian ini mengacu pada prinsip proses manajemen yaitu perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Kendala yang dihadapi sekolah dalam melaksanakan manajemen kearsipan adalah belum adanya regulasi resmi terkait pengelolaan arsip digital, kurangnya partisipasi warga sekolah dalam mengumpulkan dokumen arsip secara kolektif, dan tempat arsip terbuat dari kayu sehingga ada beberapa arsip ada yang rusak karena terdapat hama rayap dalam tempat penyimpanan arsip tersebut. Adapun upaya untuk mengatasi kendala tersebut yaitu mengikutsertakan petugas kearsipan dalam kegiatan workshop kearsipan digital. Melakukan penyemprotan cairan anti rayap di lemari kayu secara berkala memberikan tenggang waktu terbatas bagi warga sekolah yang terlambat mengumpulkan dokumen dan melakukan pengecekan dan perawatan terhadap arsip secara rutin.