Rahmatika Khoirunnisa (K5416053). Analisis Risiko Longsorlahan di Kecamatan Kepil Kabupaten Wonosobo Tahun 2021. Skripsi, Surakarta:  Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret. Juli 2023.

Tujuan dari penelitian yaitu (1) Menganalisis tingkat kerawanan longsorlahan di Kecamatan Kepil. (2) Mengananlisis tingkat risiko longsorlahan di Kecamatan Kepil.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan keruangan. Populasi dalam penelitian ini adalah satuan untuk menentukan kerawanan longsorlahan dan seluruh penduduk di Kecamatan Kepil untuk menentukan risiko longsorlahan. Teknik pengambilan sampelnya adalah sampel jenuh. Sampel jenuh digunakan untuk mendapatkan data pengamatan pada setiap satuan lahan. Teknik pengumpulan datanya yaitu dengan observasi, wawancara, analisis peta, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data pada tingkat kerawanan dan tingkat risiko longsorlahan menggunakan teknik pengharkatan dan pembobotan dengan metode Peraturan Kepala Badan Nasional penanggulangan Bencana No.2 Tahun 2012.

Penelitian ini menghasilkan dua pokok inti yaitu: (1) Tingkat kerawanan longsorlahan di Kecamatan Kepil Tahun 2021 dikelompokkan menjadi empat tingkat, yaitu kerawanan rendah seluas 2939,69 Ha atau 29,67%, kerawanan sedang seluas 5530,90 Ha atau 55,81%, kerawanan tinggi seluas 1207,82 Ha atau 12,19%, dan kerawanan sangat tinggi seluas 231,53 Ha atau 2,34?ri seluruh luas wilayah penelitian. (2) Tingkat risiko longsorlahan di Kecamatan Kepil Tahun 2021 dikelompokkan menjadi empat tingkat, yaitu risiko sangat rendah seluas 6952,26 Ha atau 70,15%, risiko rendah seluas 2558,78 Ha atau 25,82%, risiko sedang seluas 387,54 Ha atau 3,91%, dan tingkat risiko tinggi seluas 12,06 Ha atau 0,12?ri seluruh luas wilayah penelitian.