Penulis Utama : Dessy Srikandi
NIM / NIP : S802102004
×

Permintaan konsumen terhadap terigu yang cukup besar, namun pasokan berkurang akibat harga gandum yang tinggi dan ketersediaan gandum dunia yang berkurang akibat perubahan iklim dan konflik. Sebagai upaya mengatasi hal tersebut maka diperlukan produk tepung sebagai subtitusi terigu dalam upaya penerapan ketahanan pangan dalam negeri. Singkong menjadi salah satu bahan pokok yang dibidik dalam upaya diversivikasi pangan untuk ketahanan pangan. Singkong diolah melalui proses fermentasi menjadi tepung dapat menjadi pengganti terigu yang dikenal sebagai mocaf. Ketersediaan singkong sebagai bahan baku utama pembuatan mocaf mengalami penurunan rata-rata sebesar 1,35?lam kurun waktu lima tahun.

Dalam penelitian ini dibuat simulasi ketersediaan singkong untuk pembuatan mocaf yang mempertimbangkan keberlanjutan secara kualitatif. Pendekatan penelitian menggunakan supply chain management yang diawali dengan identifikasi entitas yang terlibat dalam rantai pasok singkong untuk mocaf dengan causal loop diagram. Model yang digambarkan sesuai sistem nyata yang melibatkan tiga subsistem yaitu, permintaan, produksi, dan supply. Entitas yang terlibat yaitu, konsumen mocaf, produsen chip singkong, produsen mocaf, petani singkong, dan pemerintah. Simulasi menggunakan software Stella, dengan data historis lima tahun, untuk melakukan perencanaan selama tiga puluh tahun.

Faktor yang berpengaruh dalam ketersediaan rantai pasokan singkong untuk bahan baku mocaf yaitu pertumbuhan panen dan peningkatan harga beli singkong ditingkat petani. Hasil penelitian menunjukan bahwa simulasi sistem dinamis dapat menggambarkan ketersediaan bahan baku singkong dengan menggunakan skenario kebijakan substitusi 30% dan pertumbuhan panen 1% setiap tahun. Dengan penerapan kebijakan tersebut ketersediaan singkong dapat terpenuhi hingga akhir tahun simulasi sebesar 17.100.215,31 ton, ketersedian mocaf sebesar 1.525.493,14 ton, dengan jumlah permintaan mocaf 44.184,77 ton, maka ketersediaan bahan baku mencukupi untuk produksi mocaf. Pengembangan opsi kebijakan rantai pasokan untuk mewujudkan ketahanan pangan berbasis pangan lokal (mocaf) sebagai substitusi terigu 30% dengan kebijakan subsidi harga Rp.3000 maka diperoleh penghasilan bagi agroindustri mocaf sebesar 50%.

Faktor keberlanjutan yang merujuk pada hasil simulasi yaitu dari dimensi lingkungan dapat mengurangi emisi CO2 akibat transportasi impor gandum sebesar 0,002259 Gt CO2eq. Dimensi sosial yaitu penyerapan tenaga kerja dipedesaan 654.146 petani, menyerap tenaga kerja 8.775 industri rumah tangga, pemanfatan lahan marjinal 654.146 hektar dapat menghasilkan 19.624.371ton singkong, peningkatan penghasilan yang diperoleh petani 164%, UMKM sebesar 67%, dan bagi pelaku usaha Agroindustri mocaf sebesar 50%, ketahanan pangan dengan pembuatan mocaf bagi 16 juta rumah tangga pertanian. Dimensi ekonomi diperoleh nilai tambah hasil pengolahan singkong menjadi mocaf mencapai 94%, dan daya tahan produk mocaf dengan masa simpan mencapai 18 bulan.

×
Penulis Utama : Dessy Srikandi
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S802102004
Tahun : 2023
Judul : Model Simulasi Ketersediaan Singkong Untuk Bahan Baku Pembuatan Mocaf (Modified Cassava Flour) Sebagai Substitusi Terigu Dengan Mempertimbangkan Keberlanjutan
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Teknik - 2023
Program Studi : S-2 Teknik Industri
Kolasi :
Sumber :
Kata Kunci : Modified Cassava Flour, Cassava, Ketersediaan, Model Simulasi, Sistem Dinamik, Substitusi, Keberlanjutan
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Ir. Muh. Hisjam, S.T.P., M.T.
2. Prof. Dr. Ir. Eko Pujiyanto, S.Si., M.T., IPM
Penguji : 1. Ir. Renny Rochani, MT., Phd.
2. Dr. Ir. Retno Wulan Damayanti, S.T., M. T.
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Teknik
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.