×
Keseimbangan lingkungan merupakan tujuan utama dari pemeliharaan sumber daya. Sumber daya yang diperlukan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidup salah satunya adalah air. Pengelolaan sumber daya air secara baik perlu dilakukan agar potensi air dapat dimanfaatkan secara maksimal dan efisien untuk memenuhi kebutuhan manusia. Desa Sidomukti memiliki sumber mata air yang airnya tidak pernah berhenti mengalir dengan kualitas air yang sangat jernih. Masyarakat Desa Sidomukti memiliki tradisi tersendiri dalam melestarikan sumber mata air yang dikenal sebagai Mot Banyu. Tradisi Mot Banyu merupakan kegiatan gotong royong membersihkan sumber mata air yang dalam pelaksanaanya terdapat ritual khusus mengandung makna dan filosofi tersendiri. Tradisi Mot Banyu masih dilaksanakan setiap tahun hingga saat ini. Tradisi Mot Banyu juga merupakan sebuah cerminan bentuk penghormatan bagi para leluhur yang keberadaannya dipercaya ikut menjaga kelestarian lingkungan sumber mata air di Desa Sidomukti. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penyebab masih dilaksanakannya kearifan lokal Mot Banyu hingga saat ini, mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi masyarakat Desa Sidomukti masih melaksanakan kearifan lokal Mot Banyu, mengetahui peran kearifan lokal Mot Banyu dalam melestarikan sumber mata air di Desa Sidomukti Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan teknik analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penentuan lokasi penelitian secara purposive dan penentuan informan menggunakan teknik purposive dan snowball sampling. Metode analisis data pada penelitian ini menggunakan metode Miles dan Huberman. Validitas data yang digunakan pada penelitian ini ialah teknik triangulasi sumber data dan triangulasi teknik pengumpulan data. Berdasarkan hasil penelitian, masyarakat Desa Sidomukti masih melakukan tradisi Mot Banyu sebagai bentuk melestarikan adat dan budaya peninggalan leluhur. Faktor-faktor yang mempengaruhi masyarakat Desa Sidomukti masih melaksanakan tradisi Mot Banyu ialah nilai-nilai yang terkandung didalamnya dapat menumbuhkan rasa syukur, menciptakan guyub rukun, dan sikap gotong royong antarwarga. Peran tradisi Mot Banyu dalam pelestarian sumber mata air yaitu mampu menjaga kelestarian sumber air bersih yang ada dari pengaruh pencemaran air, dan mampu memelihara lingkungan di sekitar sumber mata air dengan kegiatan penanaman pohon yang dapat membantu penyerapan air sehingga siklus air dapat berjalan dengan baik, memelihara jaringan irigasi di wilayah Desa Sidomukti, sehingga dapat disimpulkan bahwa kearifan lokal Mot Banyu memiliki peran dan eksistensinya terhadap sumber daya air dengan maksimal.