×
Muhammad Fuad Ghifari. H0419055. 2023. “Kemandirian Anggota Kelompok Tani dalam Berusahatani Padi di Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten”. Dibimbing oleh Dr. Ir. Sugihardjo M.S dan Prof. Dr. Ir. Suwarto, M. Si. Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta. Pertanian Indonesia merupakan sektor primer dan memegang peranan penting bagi perekonomian nasional. Sektor pertanian juga memiliki andil besar dalam pemenuhan kebutuhan konsumsi masyarakat. Salah satu kebutuhan konsumsi masyarakat yang tinggi adalah komoditas pangan yaitu beras. Produktivitas padi Indonesia tahun 2022 sebesar 5,23 ton/ha. Provinsi Jawa Tengah tahun 2022 memiliki luas lahan panen sekitar 1,69 juta ha dengan produktivitas padi sebesar 5,53 ton/ha. Sedangkan produktivitas padi di Kecamatan Polanharjo pada tahun 2021 sebesar 57,13 Kwintal/Ha sedangkan pada tahun 2022 sebesar 53,41 Kwintal/Ha. Penurunan produktivitas padi menjadi salah satu alasan penelitian ini dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk a) menganalisis kemandirian anggota kelompok tani dalam berusahatani padi di Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten, b) menganalisis faktor-faktor pembentuk kemandirian anggota kelompok tani dalam berusahatani padi di Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten, c) menganalisis hubungan antara faktor-faktor pembentuk kemandirian anggota kelompok tani dengan kemandirian anggota kelompok tani dalam berusahatani padi di Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan teknik survey. Penentuan lokasi dilakukan secara sengaja karena Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten masih banyak petani yang melakukan usahatani padi dan belum ada penelitian berkaitan dengan kemandirian anggota kelompok tani di daerah Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten. Populasi pada penelitian ini merupakan seluruh petani yang tergabung dalam kelompok tani di 3 desa di Kecamatan Polanharjo yaitu Desa Kahuman, Desa Keprabon, dan Desa Jimus sebanyak 891 petani responden. Pengambilan sampel dilakukan secara Proportionate Random Sampling sebanyak 44 sampel dan menggunakan Microsoft Excel dalam pengacakannya. Proses pengumpulan data diperoleh melalui kuesioner yang disebarkan x menggunakan kertas HVS, wawancara pada beberapa responden terpilih, observasi, pencatatan, dan dokumentasi. Data yang telah terkumpul dianalisis menggunakan uji Rank Spearman dengan bantuan IBM SPSS Statistic. Kemandirian anggota kelompok tani dalam berusahatani padi yaitu kemampuan dalam memilih jenis varietas padi termasuk dalam kategori Sangat Mampu sebesar 56,81 persen. Kemandirian anggota kelompok tani dalam berusahatani padi yaitu kemampuan dalam pemenuhan sarana produksi pertanian termasuk dalam kategori Mampu sebesar 65,9 persen. Kemandirian anggota kelompok tani dalam berusahatani padi yaitu kemampuan dalam penentuan harga hasil panen padi termasuk dalam kategori Mampu sebesar 63,63 persen. Kemandirian anggota kelompok tani dalam berusahatani padi yaitu kemampuan dalam mencari informasi usahatani termasuk dalam kategori Mampu sebesar 52,27 persen. Faktor -faktor yang memiliki hubungan signifikan antara faktor internal dan eksternal pembentuk kemandirian anggota kelompok tani dalam berusahatani padi di Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten yaitu pendidikan non-formal, pendapatan usahatani, ketersediaan bantuan modal, dan dukungan lembaga tani. Sedangkan yang tidak memiliki hubungan signifikan yaitu umur, pendidikan formal, dan lama bertani