Penulis Utama : Ita Cika Amalina
NIM / NIP : B0219032
× <p>Alasan dilakukannya penelitian ini, yakni adanya keberagaman subkategori film horor Indonesia yang dirilis pascareformasi hingga sekarang. Masing-masing subkategori film horor Indonesia tersebut dapat diketahui perbedaannya dengan teori formula oleh John G. Cawelti. Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah: (i) apa sajakah unsur-unsur horor pada film horor Indonesia pascareformasi, (ii) bagaimana struktur naratif film horor Indonesia pascareformasi, dan (iii) bagaimana deskripsi formula yang ada pada film horor Indonesia pascareformasi. Tujuan penelitian ini mencakup tiga hal, yakni: (i) mengetahui unsur-unsur horor yang ada pada film horor Indonesia pascareformasi, (ii) mengetahui struktur naratif pada film horor Indonesia pascareformasi, dan (iii) mendeskripsikan formula yang ada pada film horor Indonesia pascareformasi. Data dalam penelitian ini berupa data primer dan data sekunder. Data primer yang digunakan adalah berupa narasi dari adegan di dalam film. Data sekunder yang akan digunakan adalah konsep mengenai horor serta formula tertentu. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan metode tonton, simak, dan catat. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Metode interpretasi data yang digunakan adalah metode deskriptif analisis. Simpulan penelitian ini adalah: (i) terdapat 8 unsur horor dalam film Pengabdi Setan yang sesuai dengan formula subgenre <em>supernatural, occult, and ghost films</em>, 11 unsur horor dalam film Rumah Dara yang sesuai dengan formula <em>slashers</em>, dan 12 unsur horor yang sesuai dengan formula subgenre<em> body horror, splatter, and gore films</em>; (ii) struktur naratif dalam film Pengabdi Setan sesuai dengan formula subgenre <em>supernatural, occult, and ghost films</em>, struktur naratif dalam film Rumah Dara sesuai dengan formula subgenre <em>slashers</em>, dan struktur naratif dalam Pintu Terlarang sesuai dengan formula subgenre <em>body horror, splatter, and gore films</em>; dan (iii) unsur horor dan struktur naratif pada film Pengabdi Setan membuktikan jika Pengabdi Setan mempunyai formula <em>supernatural, occult, and ghost films</em>, unsur horor dan struktur naratif pada film Rumah Dara membuktikan jika Rumah Dara mempunyai formula slashers, dan unsur horor dan struktur naratif pada film Pintu Terlarang membuktikan jika Pintu Terlarang mempunyai formula<em> body horror, splatter, and gore films</em>.</p>
×
Penulis Utama : Ita Cika Amalina
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : B0219032
Tahun : 2023
Judul : Film Horor Indonesia Pascareformasi: Kajian Formula Cawelti
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Ilmu Budaya - 2023
Program Studi : S-1 Sastra Indonesia
Kolasi :
Sumber :
Kata Kunci : film horor; formula; pascareformasi
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Trisna Kumala Satya Dewi, M.S.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Ilmu Budaya
×
Halaman Awal : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Halaman Cover : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB I : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB II : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB III : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB IV : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB V : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
BAB Tambahan : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Daftar Pustaka : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.
Lampiran : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.