Tiwul instan merupakan makanan tradisional yang populer di Wonogiri, Jawa Tengah. Produk ini terbuat dari tepung singkong yang dikukus dan dijemur hingga kering. Pada UKM "Tiwul Instant Sekar", praktik Quality Control digunakan untuk mengevaluasi proses pembuatan, bahan baku, proses produksi, dan produk akhir tiwul instan. Metode yang digunakan meliputi wawancara, observasi, pengambilan sampel, pengujian sampel, dan studi pustaka. Setiap tahap produksi diperhatikan untuk memastikan kualitas yang baik. Analisis menunjukkan bahwa bahan baku, tepung singkong, dan air memiliki kualitas yang memadai, namun membutuhkan pengawasan lebih lanjut. Pengendalian mutu proses produksi menjadi fokus pada tahapan persiapan bahan, pencampuran, penjemuran, pengukusan, pendiaman, pengemasan, kebersihan alat, dan kebersihan ruang produksi. Tujuannya adalah memastikan kualitas tiwul instan yang baik. Uji produk akhir mengungkapkan kadar air sebesar 12,7%, kadar abu sebesar 1,774%, kadar lemak sebesar 0,77%, kadar protein sebesar 2,47%, dan Angka Lempeng Total 1,06 x 106. Konsep Cara Produksi Pangan Yang Baik (CPPB) diterapkan sesuai dengan acuan BPOM RI nomor HK. 03.1.23.12.2206 tahun 2012 guna memastikan keamanan dan mutu produk tiwul instan.