Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi limbah pertanian yang tersedia sebagai pakan sehingga menunjang produksi sapi potong di Kecamatan Mojosongo Kabupaten Boyolali. Penelitian ini dilaksanakan pada 7 – 17 Maret di Desa Dlingo Kecamatan Mojosongo Kabupaten Boyolali. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan teknik penelitian menggunakan metode survei (survey method). Metode penetuan lokasi menggunakan purposive sampling dan sampel menggunakan convenience sampling sebanyak 31 peternak yang tergabung dalam Kelompok Tani Pangudi Bogo. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, pencatatan dan studi pustaka. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif, location quotient (LQ), kepadatan ternak dan potensi produksi limbah pertanian. Berdasarkan analisis data menunjukkan nilai LQ sebesar 0,33, kepadatan ekonomi ternak sebesar 66,99 ST; kepadatan wilayah ternak sebesar 89,88 ST; kepadatan usaha tani sebesar 2,31 ST, potensi produksi limbah pertanian sebesar 16,26 ton/ha/tahun. Kesimpulan penelitian ini adalah wilayah Kecamatan Mojosongo bukan merupakan wilayah basis atau unggulan dalam usaha peternakan sapi potong berdasarkan perhitungan analisis location quotient (LQ) dan analisis kepadatan ternak, namun dari segi kepadatan wilayah dan usaha tani termasuk dalam kategori tinggi sehingga usaha ternak sapi potong di Kecamatan Mojosongo sangat berpotensi untuk dikembangkan.