Pemerintah memandang pajak sebagai penyumbang pendapatan negara terbesar, sementara perusahaan melihatnya sebagai beban yang mengurangi laba bersih. Sehingga perusahaan diharapkan dapat mencari solusi untuk mengurangi pembayaran pajak mereka. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui bukti empiris mengenai hubungan masa audit, opini audit, dan biaya audit terhadap praktik penghindaran pajak pada perusahaan manufaktur di Indonesia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2018-2021. Data diperoleh dari laporan tahunan maupun laporan keuangan tahunan perusahaan. Penelitian ini juga menggunakan variabel kontrol berupa ukuran perusahaan, ROA, usia perusahaan, dan leverage. Data-data yang sudah diperoleh kemudian dianalisis dengan analisis regresi berganda dan diuji dengan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel independen masa audit dan opini tidak berpengaruh signifikan terhadap penghindaran pajak, namun biaya audit berpengaruh positif signifikan terhadap penghindaran pajak. Sedangkan variabel kontrol leverage memiliki pengaruh positif signifikan terhadap variabel penghindaran pajak, namun variabel ROA memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap variabel penghindaran pajak. Sedangkan di sisi lain, variabel ukuran perusahaan dan usia perusahaan tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel penghindaran pajak.