Penerapan Healing Architecture pada Pusat Pemulihan Perempuan Korban Kekerasan Berbasis Gender di Bekasi Jawa Barat
Penulis Utama
:
Maritza Qadira Herdi
NIM / NIP
:
I0219052
×<p>Pusat Pemulihan Perempuan Korban Kekerasan Berbasis Gender (KBG) di Bekasi merupakan fasilitas yang mendampingi para perempuan pasca-trauma akibat tindak kekerasan. Jumlah kasus KBG yang tinggi di Bekasi menimbulkan banyak korban yang semestinya diberikan bantuan. Para perempuan yang menjadi korban dapat memperoleh sebuah lingkungan yang aman serta layanan berupa hunian, penanganan medis, konseling psikologis, bantuan hukum, dan rangkaian kegiatan pengembangan diri. Aspek-aspek healing yaitu aspek alam, aspek indera manusia, dan aspek psikologis diwujudkan dengan 9 prinsip elemen desain. Kesembilan prinsip tersebut terdiri dari healthy lighting, nourishing all senses, connection to nature, color scheme, hygiene and clean air, comfortable shape, changeable layout and social support, natural materials, accessible environment. Metode penelitian yang digunakan deskriptif kualitatif melalui studi literatur, observasi lapangan, studi preseden, kemudian dianalisis berdasarkan teori healing architecture untuk memperoleh konsep dasar perancangan. Hasil penelitian ini berupa penerapan healing architecture pada pengolahan lanskap, fasad bangunan, ruang, interior pada Pusat Pemulihan Perempuan Korban Kekerasan Berbasis Gender di Bekasi melalui ketiga aspek dan kesembilan prinsip healing. </p>
×
Penulis Utama
:
Maritza Qadira Herdi
Penulis Tambahan
:
1. - 2.
NIM / NIP
:
I0219052
Tahun
:
2024
Judul
:
Penerapan Healing Architecture pada Pusat Pemulihan Perempuan Korban Kekerasan Berbasis Gender di Bekasi Jawa Barat
Edisi
:
Imprint
:
Surakarta - Fak. Teknik - 2024
Program Studi
:
S-1 Arsitektur
Kolasi
:
Sumber
:
Kata Kunci
:
perempuan korban kekerasan, pusat pemulihan, healing architecture.